GridOto.com – Berminat pasang lampu LED menggantikan bohlam lampu depan di motor, berapa angka Kelvin yang dianjurkan?
Buat yang belum tahu, angka Kelvin adalah satuan yang dipakai sebagai patokan warna pancaran cahaya yang dihasilkan lampu LED.
Faktanya, banyak bikers yang salah paham dan meyakini makin tinggi angka Kelvin pada lampu LED, maka cahaya yang dihasilkan bisa lebih terang.
“Padahal bukan semakin terang, namun lebih ke seperti apa warna cahayanya. Semakin tinggi Kelvin warnanya akan semakin pekat,” terang Amirudin, owner workshop Amink Projie, Ciputat, Tangerang Selatan.
Baca Juga: Ini Daftar Lengkap Arti Kedipan Lampu MIL di Motor Honda
Jika pakai lampu LED dengan angka Kelvin yang tidak sesuai, hasilnya malah hanya menyilaukan dan tidak dapat menerangi jalan dalam kondisi tertentu.
Dampaknya visibilitas bakal berkurang, seperti saat motor dipakai berkendara dalam kondisi hujan atau kabut di malam hari.
Sebab, lampu dengan angka Kelvin yang tinggi akan membuat sorot cahaya lampu menjadi putih bahkan kebiruan yang sulit menembus kabut.
“Buat motor, pilihannya bisa pakai lampu LED dengan spek berada di angka 4.300 K hingga maksimal di 6.500 K saja,” lengkapnya.
Baca Juga: Bikers Wajib Tahu, Ini Penyebab Lampu Rem Motor Jadi Mudah Putus
Karakter spektrum warna di angka tersebut masih cenderung putih kekuningan sehingga masih ideal untuk beragam kondisi jalan.
Pakai lampu LED dengan spek diatas 6.500 K cahayanya punya karakter terlalu putih kebiruan, sehingga kurang cocok dipakai menembus cuaca buruk.
Berbeda dengan yang angka Kelvin-nya lebih rendah, cahaya lampu lebih kekuningan yang sinarnya bisa menembus kondisi jalan berkabut atau saat hujan.
Sebelum pasang lampu LED aftermarket, itu tadi panduan yang harus kalian perhatikan supaya enggak salah.
Editor | : | Mohammad Nurul Hidayah |
KOMENTAR