GridOto.com - Pembalap tim Suzuki Ecstar, Alex Rins memang gagal mendapatkan hasil bagus di MotoGP Portugal 2021 yang digelar pekan lalu.
Ia mengalamai crash di tikungan 5 yang membuatnya terpaksa keluar ketika balapan tersisa 6 lap saja.
Meski demikian, Alex Rins tetap merasa bangga dengan penampilannya di MotoGP Portugal 2021 lalu.
Mengingat dirinya jadi satu-satunya pembalap yang sanggup menempel ketat Fabio Quartararo di barisan terdepan selama beberapa lap.
Baca Juga: Susul Maverick Vinales, Alex Rins Juga Segera Jadi Seorang Ayah
"Apakah saya masih terlihat senang? Tentu saja iya, karena saya memberikan penampilan yang sangat bagus," ungkap Alex Rins, dikutip GridOto.com dari Crash.net.
Alex melanjutkan, persaingannya dengan Fabio Quartararo di MotoGP Portugal 2021 merupakan hal yang luar biasa.
Terlebih Quartararo jadi salah satu pembalap yang cukup sulit untuk dikalahkannya saat balapan.
"Sejak FP4 dia (Fabio Quartararo) memberikan penampilan terbaiknya. Lalu saya di sana (barisan depan) dan mempelnya ketat. Memang tidak mudah, tapi saya merasa cukup kuat," lanjutnya.
Baca Juga: Berhasil Masuk 10 Besar di MotoGP Portugal 2021, Enea Bastianini Yakin Bisa Unggul di Jerez
Terlepas dari itu semua, Alex mengaku dirinya merasakan hal yang sangat aneh selama berkarier di kelas MotoGP.
Pasalnya, ia merasa rival-rivalnya seperti memandangnya sebelah mata dan menaggap enteng dirinya.
"Saya sudah kompetitif sejak 2017 hingga sekarang. Saya juga cukup cepat di trek, tapi rival-rival saya malah meremehkan saya! Saya tidak tahu apa yang membuat mereka seperti itu," pungkasnya.
KOMENTAR