GridOto.com - Sebuah Land Rover Defender spesial menjadi bagian penting pada pemakaman Pangeran Philip atau Duke of Edinburgh di Inggris (17/4).
Land Rover Defender ini dimodifikasi khusus untuk membawa peti jenazah Pangeran Philip pada saat pemakamannya.
Modifikasi Land Rover Defender untuk menjadi mobil jenazah ini dilakukan Pangeran Philip bersama Land Rover.
Proses modifikasi Land Rover Defender ini dilakukan di pabrik Land Rover di Solihull, Inggris selama 16 tahun.
Proyek membangun Land Rover Defender spesial ini dimulai pada 2003 ketika Duke of Edinburgh berusia 87 tahun dan berakhir pada 2019.
Baca Juga: Pangeran Philip Meninggal Dunia Dalam Usia 99 Tahun, Dua Tahun Lalu Mau Nyetir Mobil F1
Land Rover yang menjadi mobil pembawa jenazah Pangeran Philip ini basisnya adalah Defender 130 "Gun Bus".
Land Rover Defender 130 merupakan varian dengan wheelbase 127 inci atau 3.226 mm yang pertama kali diperkenalkan pada 1983.
Model ini lahir untuk mengakomodir kebutuhan membawa barang yang lebih besar dan berat dibanding kemampuan Land Rover 110 (wheelbase 110 inci atau 2.800 mm).
Sementara "Gun Bus" adalah istilah warga Inggris untuk menyebut mobil atau truk yang digunakan untuk berburu.
Land Rover Defender Gun Bus ini dimodifikasi menjadi single cab atau kabin tunggal.
Baca Juga: Land Rover Defender Bertenaga Besar, Pasang Airsus Biar Kekinian
Bagian belakang yang awalnya buat membawa penumpang dan barang diubah menjadi tempat untuk menaruh peti jenazah.
Almarhum Pangeran Philip sendiri yang merancang bagian tutup atas peti dan stopper besi untuk menahan peti agar tidak bergeser saat mobil dikendarai.
Kelir asli "Belize Green" diubah menjadi "Dark Broze Green" yang biasa dipakai di kendaraan militer pemerintah Inggris.
Kelir serupa juga diaplikasikan pada wheel hub sedang untuk gril diberi cat hitam mengilap.
Land Rover Defender 130 yang jadi mobil jenazah Pangeran Philip menggunakan mesin TD5.
Ini adalah mesin diesel turbo 5-silinder segaris berkapasitas 2.500 cc yang menghasilkan tenaga 122 dk dan torsi 300 Nm.
Editor | : | Dwi Wahyu R. |
KOMENTAR