GridOto.com - Naik motor saat sedang berpuasa pasti rasanya akan berbeda jika dibandingkan dengan beraktivitas di hari biasa.
Hal tersebut wajar saja, karena jam tidur yang berubah membuat gaya berkendara juga pastinya ikut berubah.
Biasanya, pengendara motor disarankan untuk beristirahat setelah melakukan perjalanan selama dua sampai tiga jam.
Nah, kalau lagi puasa apakah cara aman berkendara tersebut masih berlaku ya?
Baca Juga: Street Manners: Simak Nih 7 Tips Aman Naik Motor Selama Bulan Puasa
Johanes Lucky, Safety Riding Astra Honda Motor (AHM), menjelaskan terkait berapa lama perjalanan kita harus beristirahat.
"Kita tidak harus setelah satu sampai dua jam perjalanan harus istirahat. Tapi, saat konsentrasi sudah mulai turun itu lah waktu kita harus beristirahat," ujar Lucky lewat virtual, Selasa (13/4/2021).
Menurut Lucky, kondisi tubuh seseorang itu berbeda-beda, dan hal ini yang menyebabkan waktu istirahat pengendara motor tidak sama.
Diyakini olehnya, hal ini juga berlaku untuk pengendara motor yang tengah menjalani ibadah puasa.
Baca Juga: Street Manners: Catat, Begini Cara Aman Berkendara Naik Motor di Cuaca Panas Saat Puasa
"Setiap orang itu berbeda-beda, ada yang kuat, ada yang setiap 2 jam berkendara baru istirahat," jelas Lucky.
"Jadi disarankan untuk menyesuaikan kondisi fisik masing-masing, kalau lelah ya harus istirahat," tandasnya.
Editor | : | Hendra |
KOMENTAR