Boleh Enggak Sih Kecilkan Putaran Mesin Motor Matic di Posisi Idle?

Gridoto.com - Buat kalian tipe orang yang teliti dengan motor yang dimiliki, mungkin akan sedikit was-was saat tahu putaran mesin motor matic lebih tinggi dari motor sport saat idle.

Kalian mungkin penasaran, normal enggak sih putaran mesin motor matic yang lebih tinggi dari motor sport saat kondisi idle atau langsam?

Jangan panik, Endro Sutarno selaku Technical Service Division PT Astra Honda Motor (AHM) pernah kasih penjelasan.

Endro membenarkan kalau putaran mesin motor matic dalam kondisi idle memang umumnya lebih tinggi dari motor sport.

Baca Juga: Video Tips Ampuh Atasi Rasa Ngantuk Saat Riding Dibulan Puasa

"Seperti Honda Vario, PCX 150 dan ADV150 itu rpm saat idle ada di 1.700-1.800 rpm. Sedangkan motor sport seperti Honda CBR150 atau CBR250RR idle-nya itu ada di 1.400 rpm," ujar Endro.

Meski begitu, menurut Endro putaran mesin motor matic yang lebih tinggi dari motor sport dalam kondisi idle itu normal saja.

RR. Inne/GridOto.com

Ilustrasi CVT motor matik

"Karena mesin motor matic ini bekerja lebih keras dalam menyalurkan tenaga mesin sampai ke roda," tuturnya.

Yup, dibandingkan dengan motor bebek atau sport yang menggunakan rantai sebagai penyalur daya, cara kerja CVT di motor matic memang lebih rumit.

Baca Juga: Jarang Yang Sadar, Begini Tanda Per CVT Motor Matic Mulai Lemah

Karena rumit dan panjangnya proses penyaluran tenaga dari mesin ke roda di motor matic ini makanya pabrikan lakukan penyesuaian dengan membuat putaran mesin saat idle yang lebih tinggi.

Yang jadi pertanyaan lagi, sebenarnya boleh enggak sih menurunkan sendiri putaran mesin saat posisi idle di motor matic?

Menurut Endro, hal itu sebaiknya tidak dilakukan dan biarkan saja putaran mesin saat posisi idle sesuai standar pabrik.

"Tidak boleh direndahkan sembarangan karena bisa mengganggu kinerja komponen mesin keseluruhan," tutupnya.