GridOto.com - Intercooler bertugas sebagai media menurunkan suhu udara dari kompresor turbo sebelum masuk ke intake.
Suhu udara yang dimampatkan kompresor turbo ini cenderung panas akibat tekanan udara yang tinggi sehingga perlu diturunkan oleh intercooler.
Agar pendinginan udara yang dimampatkan maksimal, maka intercooler dilengkapi dengan kisi-kisi udara.
Udara akan mengalir melewati kisi-kisi sehingga suhu udara yang ada di dalam intercooler bisa turun.
Nah, salah satu masalah yang umum pada intercooler, khususnya jenis front mount (di pasang di depan), adalah rusaknya kisi-kisi tersebut.
Baca Juga: Kompresor Turbo Kena Benda Asing Bisa Berbahaya, Ini Penjelasannya
"Kisi-kisi intercooler yang rusak itu bisa berpengaruh ke tenaga mesin mobil," sebut Luckas dari bengkel Engine+ Motorsports.
"Udara yang mengalir tidak akan menembus kisi-kisi intercooler yang rusak, jadi udara di dalam intercooler akan tetap panas," sebutnya.
Udara panas yang masuk ke turbo ini yang akan jadi masalah karena molekul oksigen di dalamnya jadi sedikit.
Alhasil, udara panas yang masuk ke ruang bakar membuat kekuatan daya ledak ruang bakar tidak tinggi.
Baca Juga: Pipa Intercooler Terlalu Besar, Begini Dampaknya pada Respons Turbo
Tenaga mesin yang dihasilkan juga tidak akan sebesar bila kisi-kisi intercooler masih dalam kondisi baik.
Kisi-kisi intercooler bisa rusak akibat terbentur benda asing saat di jalan.
"Posisi intercooler jenis front mount itu ada di depan, jadi memang rawan terkena benda asing," tutup Luckas yang bermarkas di Sunter, Jakarta Utara.
Editor | : | Dwi Wahyu R. |
KOMENTAR