GridOto.com - Pembalap tim Suzuki Ecstar MotoGP, Joan Mir kurang beruntung dalam gelaran MotoGP Qatar 2021, Minggu (28/03/2021).
Atas hasil yang kurang memuaskan itu, Shinichi Sahara menegaskan kalau momen tersebut adalah hal wajar bagi Suzuki Ecstar.
Meski begitu, Shinichi tak mengelak bahwa dirinya sempat merasa pusing mengambil langkah setelah ditinggal Davide Brivio.
Tentunya Suzuki Ecstar tidak akan tinggal diam agar nama yang jadi buah bibir di akhir musim 2020 bisa dipertahankan di MotoGP 2021.
Baca Juga: Joan Mir Ngaku Setuju Kalau Dirinya Enggak Dijagokan di MotoGP 2021, Tapi...
"Saya sangat menghargai pekerjaan Davide. Dia sudah membawa tim ini ke level yang tinggi," ucap Shinichi dikutip dari GPone.com.
Shinichi menjelaskan, saat ini semua orang di Suzuki Ecstar belajar mengimbangi ketidakhadirannya dengan sangat baik.
Menurutnya, penyebab Suzuki Ecstar semakin kuat beberapa tahun terakhir adalah karena kebersamaan dan kerja sama yang baik.
"Setelah kepergian Davide, kami semua mengira harus lebih bersatu untuk meningkatkan kerja sama tim," lanjutnya.
Baca Juga: Alex Rins Punya Impian Jadi Rekan Valentino Rossi, Tapi Bukan Sekarang
Saat ditanya mengenai Joan Mir dan Alex Rins, Shinichi menegaskan mereka adalah rival di lintasan.
"Rekan satu tim adalah rival pertama yang harus dikalahkan, jadi Mir dan Rins harus bertarung di lintasan," paparnya.
Ia berharap, Mir dan Rins bisa terus berjuang dengan baik agar bisa saling memperebutkan gelar juara dunia.
KOMENTAR