GridOto.com - Overheat bisa menyerang semua motor, termasuk yang sudah dilengkapi dengan radiator atau sistem pendingin cairan.
Namun enggak usah khawatir, untuk mencegah motor yang pakai radiator overheat ternyata mudah.
Kalian cukup perhatikan dua hal berikut ini untuk mencegah motor pakai radiator overheat.
1. Cek Kondisi Air Radiator
Cara yang paling mudah untuk mencegah motor yang pakai radiator overheat dengan selalu cek kondisi air radiator atau coolant.
Baca Juga: Handle Rem dan Kopling Mulai Goyang, Ini Penyebab dan Tips Mengakalinya
"Jika air radiator atau coolant berkurang saja proses pendinginan jadi enggak maksimal dan berpotensi sebabkan overheat," jelas Dicky Nurjaman selaku Teknisi R Pit Yamaha Harapan Motor kepada GridOto.
"Apalagi kalau sampai air radiator habis, efeknya nanti motor jadi overheat," tambahnya saat ditemui GridOto beberapa waktu yang lalu (03/21).
Untuk mengecek air radiator sendiri tidak perlu membuka tutup radiator atau sebagainya.
Kalian cukup memperhatikan ketinggian air di tabung reservoir dan pastikan air yang terisi ada di rentang antara batas minimum dan maksimal.
Jadi, tidak boleh kurang dan tidak boleh lebih juga tuh!
Baca Juga: Pasang Kipas Radiator Aftermarket di Motor Matic, Apa Kelebihannya?
2. Kondisi Kipas Radiator
Saat ini ada beberapa motor yang dilengkapi dengan kipas radiator.
Putaran kipas radiator elektrik ini mengandalkan pembacaan suhu coolant atau air radiator oleh thermosensor agar aktif.
"Ada juga overheat yang disebabkan kipas radiator elektriknya lemah atau bahkan mati," ungkap Dicky.
Makanya cek selalu kondisi kipas radiator kalian di motor kalian dan lakukan perbaikan jika bermasalah.
Untuk mengecek kondisi kipas radiator elektrik juga enggak sulit.
Baca Juga: Setting Injeksi Motor Yamaha di Bengkel Resmi Pakai Laptop, Apa Kelebihannya?
Cara mudahnya kalian bisa gunakan motor hingga suhu mesin agak panas.
Jika kipas elektrik masih berputar kencang berarti penghisapan udara panas dari radiator masih bagus.
"Bisa juga dengan fuel injection diagnostic tools atau FIDT," jelas Dicky.
"Pada alat FIDT ada metode untuk pengetesan putaran kipas radiator. Dari situ akan ketahuan kondisi dari kipas radiator," tutupnya saat ditemui di Jalan Raya Citayam No.11Q.
Dengan rajin mengecek dua hal tadi kalian sudah mengurangi risiko overheat pada mesin berpendingin radiator.
Editor | : | Mohammad Nurul Hidayah |
KOMENTAR