GridOto.com - Saat ini banyak model knalpot standar racing dijual oleh beberapa pabrikan knalpot racing di pasaran.
Salah satu yang menjual knalpot model standar racing ini adalah Kawahara Racing.
Lantas, apa bedanya knalpot standar racing ini dengan knalpot standar atau knalpot racing pada umumnya.
Biar lebih jelasnya kita tanya langsung ke Jessy Liga Siswanto owner Kawahara Racing.
Baca Juga: Ini Penyebab dan Cara Menangani Area Setang Motor Yang Berkarat
"Kita memang bikin alternatif atau pilihan, terutama buat mereka yang ingin knalpot racing tapi harganya terjangkau," ucap Coq sapaan akrabnya.
"Dari segi bahan, knalpot standar racing ini silincernya masih pakai bahan besi, kalau knalpot racing yang lain sudah pakai stainless steel," lanjutnya.
Penggunaan bahan besi ini bisa bikin harga knalpot jadi terjangkau.
"Harganya ini Rp 400-500 ribuan lah, sementara kalau knalpot racing yang pakai stainless dia bisa Rp 900-1 jutaan," tambahnya lagi.
Baca Juga: Ternyata Begini Proses Bobok Knalpot Standar di Bengkel Spesialis
"Selain itu secara tampilan knalpot standar racing ini masih mirip bawaan motor, tapi performanya tidak kalah dengan yang racing," ungkapnya.
"Makanya kita sebutnya standar racing, kenaikan powernya rata-rata 1 dk lebih tuh," lanjut Coq yang ramah.
Baca Juga: Dibandingkan Knalpot Racing, Ini Kelebihan Bobok Knalpot Standar
Lalu bagaimana soal suaranya? Apakah termasuk kategori bising.
"Kalau menurut saya ini sudah paling adem, makanya banyak dipilih buat mereka yang ingin ada peningkatan performa tapi tidak suka pakai knalpot berisik," tutup Coq.
Nah itu tadi perbedaan knalpot standar racing yang dijual di pasaran dengan knalpot bawaan motor atau knalpot racing.
Editor | : | Mohammad Nurul Hidayah |
KOMENTAR