GridOto.com – Pihak berwenang di negara Timur Tengah menawarkan vaksinasi untuk virus Covid-19 kepada semua personel Formula 1, menjelang dimulainya seri pertama F1 2021.
Yaitu yang berkunjung untuk melakukan tes pramusim F1 2021 di Bahrain dan juga untuk balap F1 Bahrain 2021 yang berlangsung akhir pekan ini (26-28/3).
Dikutip GridOto.com dari planetf1.com (22/3/2021), Formula 1 mengatakan mereka akan menolak, karena mereka tidak ingin mengantre lebih dulu dari yang lebih membutuhkan.
Salah satunya bos tim Mercedes, Toto Wolff yang telah menolak disuntik vaksin Covid-19 di Bahrain.
Baca Juga: Jelang F1 Bahrain 2021, Bos Tim Mercedes Toto Wolff Menolak Disuntik Vaksin Covid-19
Toto Wolff lebih memilih untuk menunggu sampai dia dipanggil oleh NHS (layanan kesehatan nasional) di Inggris tempat ia tinggal.
Menurutnya, kampanye untuk mendapatkan vaksin di Inggris relatif bagus, untuk itulah ia menunggu mendapatkan giliran.
Namun ia menegaskan tidak memberlakukan kebijakan untuk menolak vaksinasi di Bahrain kepada tim Mercedes secara keseluruhan.
“Ini adalah keputusan yang sangat pribadi, apakah seseorang ingin divaksinasi di sini di Bahrain atau tidak,” sebutnya.
Baca Juga: Jangan Sampai Lupa, Ini Jadwal Balap F1 Bahrain 2021 Akhir Pekan Ini
Beberapa tim, termasuk Ferrari, telah menerima suntik Covid-19, karena anggota tim mereka akan melakukan perjalanan ke seluruh dunia selama 2021.
Tim AlphaTauri juga telah mengonfirmasi bahwa semua anggota tim mereka di Bahrain sedang divaksinasi, dengan dosis kedua akan diberikan satu atau dua hari setelah balapan.
Pembalap tim Red Bull, Sergio Perez dan Max Verstappen juga telah menerima vaksin.
Meskipun Max Verstappen mendapatkan vaksin Covid-19 di Eropa sebelum berangkat ke Bahrain.
Nah, jadi bisa saja ya melakukan suntik vaksin Covid-19 di negara lain.
| Editor | : | Fendi |
| Sumber | : | planetf1.com |
KOMENTAR