Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Razia Knalpot Brong

Polisi Gencarkan Razia Knalpot Brong, Produsen Knalpot WRC: Banyak yang Tadinya Pesan Malah Tidak Jadi

Muhammad Mavellyno Vedhitya - Selasa, 23 Maret 2021 | 16:20 WIB
Knalpot standart digantikan knalpot racing dari WRC
Aziz
Knalpot standart digantikan knalpot racing dari WRC

GridOto.com - Pihak Kepolisian semakin gencar melakukan razia knalpot racing atau brong yang menganggu kenyamanan di jalan raya karena suara bising yang dihasilkan.

Tidak sedikit pengendara yang mendapatkan tindakan dari petugas dengan sanksi yang beragam, mulai dari penilangan sampai penahanan motor.

Hal tersebut berdampak positif terhadap kenyamanan di jalan, dengan tertibnya pengguna motor untuk menggunakan knalpot standar.

Meski begitu, razia yang sedang digencarkan saat ini membuat produsen knalpot harus berkecil hati dan membuat pemasukannya pun berkurang.

Baca Juga: Razia Knalpot Racing Ternyata Juga Dilakukan di Malaysia, Sasarannya Termasuk Anggota Polisi

Seperti yang disampaikan oleh Yulia Setiawan, selaku Owner Wawan Racing Concept (WRC) yang bermarkas di bilangan Depok, Jawa Barat.

"Ya pemasukan berkurang, hampir 50 persen jadi berpengaruh. Jadi banyak yang tadinya pesan malah enggak jadi karena ada razia knalpot racing," ujar pria yang akrab disapa Wawan ini saat dihubungi GridOto.com, Minggu (21/3/2021).

Untuk menanggulangi hal tersebut, Wawan berencana untuk membuat custom knalpot dengan suara yang lebih senyap layaknya standar pabrikan.

Tujuannya untuk memastikan knalpot WRC tetap menarik bagi konsumen dengan mengandalkan segi estetika saja.

Baca Juga: Nggak Ada Kompromi, Knalpot Racing Atau Bukan Kalau Bising Pasti Ditilang Polisi

"Sebenarnya saya mau melakukan reset ukuran knalpot untuk yang standar, jadi modelnya standar bersuara halus tidak bising lagi," katanya.

"Sebenarnya kan ada tingkat kebisingan yang telah ditentukan, cuma customer mintanya yang suaranya besar," tuturnya.

Lebih lanjut, Wawan juga menjelaskan kalau awalnya WRC hanya menyediakan knalpot racing untuk keperluan balap.

Namun seiring dengan meningkatnya permintaan konsumen, banyak yang menggunakannya untuk harian.

"Kalau kami menyediakan knalpot racing kan buat motor balap, cuma kami tidak bisa menolak juga kalau ada orang yang pesan knalpot racing tapi malah dipakai buat harian," tandas Wawan.

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



REKOMENDASI HARI INI

City Car Toyota Ini Iritnya Tembus 35 Km/Liter, Lebih Murah dari Agya

KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa