Meski Anjlok, Merek-merek Jepang Masih Ungguli Penjualan Low SUV Selama Februari 2021, Siapa yang Paling Laku?

GridOto.com - Penjualan dari pabrik ke dealer atau wholesales Low Sport Utility Vehicle (SUV) selama Februari 2021 dikuasai merek-merek Jepang.

Lima peringkat teratas Low SUV terlaris diisi oleh pabrikan dari Negeri Sakura.

Seperti Toyota, Mitsubishi, Daihatsu, Suzuki, hingga Honda.

Berdasarkan data wholesales Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (GAIKINDO), Toyota Rush menjadi model paling laku.

Baca Juga: KIA Sonet Enggak Ada Obat, Wholesales Small SUV Februari 2021 Dibabat!

Low SUV keluaran Toyota ini terjual 2.160 unit selama Februari 2021.

Selisihnya jauh dengan pengisi posisi kedua, Mitsubishi Xpander Cross.

Mobil bermesin 1.500 cc ini terjual 840 unit dalam periode yang sama.

Terpaut 1.320 unit dari pemuncak klasemen.

Baca Juga: Toyota Fortuner Juarai Wholesales SUV Ladder Frame Februari 2021, Penjualan Isuzu Mu-X Justru Mencengangkan

Kemudian Daihatsu Terios dan Suzuki XL7 bersaing ketat.

Secara berurutan keduanya meraup penjualan 649 unit dan 506 unit.

Lalu disusul Honda BR-V yang laku sebanyak 26 mobil.

Baru di posisi ke-6 muncul nama DFSK sebagai merek asal China dengan Glory 560 yang harus puas menjual 26 unit.

Baca Juga: Toyota Sebut Insentif PPnBM Efektif Dongkrak Penjualan, Seberapa Besar Peningkatannya?

Meski begitu, jika dibandingkan dengan torehan pada Januari 2021 hanya DFSK yang mengalami kenaikan.

Sebelumnya, 25 unit DFSK Glory 560 terkirim dari pabrik ke dealer.

Sedangkan kelima model teratas mengalami penurunan signifikan.

Jika diakumulasi, pada Februari 2021 jumlah penjualan Toyota Rush, Mitsubishi Xpander, Daihatsu Terios, Suzuki XL7, dan Honda BR-V berjumlah 4.270 unit.

Padahal pada bulan sebelumnya laku hingga 7.793 unit.

Baca Juga: Intip Diskon Menarik Toyota Fortuner dan Rush Terbaru, Ada Bonus Lainnya Juga Sob!

Penurunan terparah terjadi pada pengisi puncak klasemen, Toyota Rush.

Penjualan anjlok hingga 1.467 atau terpaut 40,4 persen.

Nasib serupa terjadi pada Mitsubishi Xpander Cross yang turun 44,2 persen dengan selisih 668 unit.

Apakah yang menjadi penyebab menurunnya penjualan Low SUV merek Jepang pada Februari 2021?