GridOto.com – Standar samping turun sendiri saat motor sedang berjalan tentunya bisa merepotkan, ini penyebab dan solusinya.
Lebih sering digunakan dibandingkan standar tengah, standar samping memang terbilang praktis dalam beragam kondisi.
Seiring pemakaian, berikut ini penyebab kenapa standar samping bisa turun sendiri saat dipakai berkendara.
“Kalau per standar samping sudah lemah, maka standar bisa turun sendiri atau bahkan motor bisa ambruk saat sedang di parkir,” jelas Hasan, mekanik Suzuki IBAR Parung, Bogor, Jawa Barat.
Baca Juga: Benarkah Pelek Aftermarket Lebih Mudah Peyang Dari Pelek Standar?
Hal ini disebabkan karena per standar samping yang lemah tidak lagi berfungsi mengunci standar samping di posisi yang semestinya.
Solusinya tentu per standar samping perlu diganti baru agar mampu kembali berfungsi mengikat sesuai posisi standar.
“Selain per, bisa juga karena tonjolan besi pengait per sudah aus atau terkikis. Meskipun per diganti baru pasti standar samping bakal tetap longgar,” ungkapnya.
Jika kondisinya seperti ini, cara paling cepat dan murahnya kalian bisa bawa ke bengkel las agar bentuk besi pengait per bisa diperbaiki.
Baca Juga: Standar Dua Motor Matic Miring dan Goyang? Ternyata Ini Biang Keladinya
Biaya perbaikan untuk per standar samping baru berkisar Rp 10-15 ribu, sedangkan las standar samping ini juga terbilang murah yaitu sekitar Rp 10 ribu.
Selain standar samping, sebab dan solusi yang sama bisa kalian lakukan pada standar tengah di motor yang bermasalah.
Nah, jika kalian sering mengalami standar samping yang sering turun sendiri, mungkin informasi ini bisa berguna.
Segera lakukan perbaikan, selain mengganggu, standar sampinng yang sering turun sendiri juga bisa menyebabkan bahaya!
Editor | : | Mohammad Nurul Hidayah |
KOMENTAR