GridOto.com - Proses ganti oli mesin mobil banyak yang bisa melakukannya sendiri.
Hanya dengan menggunakan beberapa kunci-kunci, oli mesin sudah bisa dikeluarkan.
Akan tetapi, banyak yang melakukannya saat mesin mobil lagi panas.
Padahal, banyak kerugian yang didapatkan saat membuka oli dalam keadaan mesin panas.
Hal ini disampaikan oleh Andy dari bengkel spesialis Honda Clinic Auto Tech Support (HCATS) di Pondok Kopi, Jakarta Timur kepada GridOto.com.
Baca Juga: Dampak Oli Mesin Menyusut Berlebih Terhadap Keausan Komponen
"Ganti oli mesin saat kondisi masih panas itu bisa membuat baut pembuangan slek di bagian drat," buka Andy.
"Hal ini jelas karena pemuaian yang terjadi pada mesin lalu dipaksakan untuk dibuka," tambahnya.
Akibatnya drat baut pembuangan bisa slek dan berpotensi oli mesin rembes akibat baut tidak kencang.
Selain itu, oli mesin tidak akan terbuang semua karena masih banyak yang tertinggal di bagian kepala silinder.
Panas dari oli mesin juga bisa membuat tangan cedera.
Baca Juga: Oli Mesin Tercampur Air Terus Digunakan, Ini Dampak Terburuknya
"Saat buka oli mesin yang masih panas apabila tidak menggunakan sarung tangan bisa membuat tangan terkena panas dari oli," bebernya.
Sebaiknya, untuk mengganti oli mesin setelah mobil berjalan tunggu 30 menit sampai 1 jam agar suhu mesin berangsur turun.
Jadi banyak kerugiannya kan sob kalau ganti oli mesin saat panas.
Editor | : | Dwi Wahyu R. |
KOMENTAR