GridOto.com - Penyelenggara F1 diketahui sedang menggodok regulasi baru terkait penggunaan bahan bakar alternatif atau e-Fuel untuk musim 2025 mendatang.
Dengan regulasi baru terkait penggunaan e-Fuel, maka F1 bisa tetap mempertahankan eksistensi mesin pembakaran internal atau ICE (Internal Combustion Engine) di masa mendatang.
Tidak hanya itu, dengan penggunaan e-Fuel mereka juga berharap bisa mengurangi emisi karbon dari ajang balap F1 di masa mendatang.
Kabar itu pun sontak mengundang ketertarikan dari pabrikan asal Jerman, Porsche untuk kembali mentas di ajang balap jet darat tersebut.
Baca Juga: Porsche Makin Serius Kembangkan Synthetic Fuel, Kapan Uji Cobanya?
Mengingat Porsche merupakan salah satu pabrikan yang berkomitmen dalam pengembangan e-Fuel, dalam bentuk bahan bakar sintetis atau synthetic fuel untuk mempertahankan eksistensi ICE.
"Akan sangat menarik jika e-fuel bisa dikembangkan dan diterapkan pada ajang F1 di masa mendatang," ujar Wakil Presiden Porsche Motorsport, Fritz Enzinger, dikutip GridOto.com dari BBC.com.
Enzinger melanjutkan, jika regulasi baru terkait e-fuel diterapkan maka bukan hal yang mustahil bagi Porsche untuk turun lagi ke ajang F1 nantinya.
Apalagi pabrikan asal Jerman ini sudah sangat lama absen dari ajang tersebut, sejak berakhirnya musim 1962 silam.
"Hal ini harus dikonfirmasi lebih lanjut. Kami akan membahasnya terlebih dahulu dengan para petinggi VW Group," sebutnya.
Editor | : | Muhammad Ermiel Zulfikar |
Sumber | : | bbc.com |
KOMENTAR