GridOto.com - Meski sudah beroperasi, ternyata proyek jalan Tol Semarang-Batang masih meninggalkan masalah yang belum selesai.
Permasalahan yang belum selesai itu adalah pembayaran ganti rugi lahan SMP N 16 Semarang yang terdampak jalan tol.
Kini SMP N 16 Semarang hanya menyisakan separuh lahan pasca proyek tol sepanjang 75 kilometer itu rampung.
Untuk penggantian lahan dan bangunan SMP N 16 Semarang sendiri senilai Rp 123 miliar.
Baca Juga: Makin Komplit, Jasa Marga Tambah Fasilitas di Rest Area KM 360B Tol Batang-Semarang
Jumlah ganti rugi itu diperinci mulai Rp 112 miliar untuk tanah dan Rp 11 miliar untuk bangunan.
Kepala Dinas Pendidikan Kota Semarang, Gunawan Saptogiri menyampaikan, pihaknya masih menunggu pembayaran tersebut.
"Itu tidak hanya di Semarang saja, tapi beberapa tempat lain juga mengalami hal yang sama," ujar Gunawan dikutip dari TribunJateng.com.
Gunawan menjelaskan, Kementerian PUPR sudah melayangkan surat untuk dimasukan ke proyek strategis nasional.
"Kami tinggal menunggu perpres. Semoga dalam waktu dekat ini dilakukan pembayaran" tambah Gunawan.
Baca Juga: Jalan Tol Semarang-Batang Sepi Melompong, Arus Kendaraan Turun Drastis Hingga 50 Persen
Untuk lahan pembangunan gedung baru SMP N 16 Semarang sendiri sudah ditentukan dan tinggal menunggu pembayaran kepada pemiliknya.
Rencananya sekolah menengah pertama ini akan didirikan di Jalan Prof Hamka, di sebelah Pizza Hut Ngaliyan.
Ia menjelaskan, lahan baru ini lebih luas dibandingkan bangunan SMP N 16 Semarang yang terdampak jalan tol.
Baca Juga: Selama Arus Mudik dan Balik, Sebanyak Ini Kecelakaan yang Terjadi di Tol Semarang-Batang
Sementara itu, Sekretaris Komisi D DPRD Semarang, Anang Budi Utomo mengatakan, penggantian lahan secara kebijakan tidak ada masalah.
"Hanya saja secara teknis pembayarannya masih harus ditunggu," lanjut Anang Budi Utomo.
Anang menjelaskan, untuk saat ini masih ada reschedule pembayaran uang ganti rugi.
"Itu kan government to government antara Pemerintah Pusat dan Pemkot," jelas Anang.
Baca Juga: Video Detik-detik Daihatsu Xenia Mengalami Kecelakaan Maut Tol Semarang-Batang Kaliwungu
Ia menambahkan, prosesnya sendiri akan ditunggu hingga akhir Maret 2021.
"Kalau tidak ada perkembangan, kami akan berkomunikasi dengan Pemerintah Pusat atau sakter yang bertugas di Semarang," lanjutnya.
Pihaknya berharap, pembayaran dilakukan sebelum Juli atau tahun ajaran baru dimulai.
"Secara teknis. Pembangunan baru dilakukan kurang lebih 90 hari setelah pembayaran," pungkasnya.
Artikel ini telah tayang di Tribunjateng.com dengan judul Proyek Tol Semarang-Batang, Disdik Masih Tunggu Pembayaran Penggantian Lahan SMPN 16 Semarang
Editor | : | Dida Argadea |
Sumber | : | Tribunjateng.com |
KOMENTAR