Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Sempat Jalani Diskusi dengan Suzuki, Ini Alasan Tim Petronas SRT Memilih Bertahan dengan Yamaha

Rezki Alif Pambudi - Senin, 1 Maret 2021 | 20:02 WIB
Sempat jalani diskusi dengan Suzuki, ini alasan tim Petronas SRT memilih bertahan dengan Yamaha
Petronas SRT
Sempat jalani diskusi dengan Suzuki, ini alasan tim Petronas SRT memilih bertahan dengan Yamaha

GridOto.com - Tim Petronas SRT selangkah lebih dekat untuk memperpanjang kontrak sebagai tim satelit Yamaha sampai MotoGP 2026.

Usai launching tim, bos Petronas SRT, Razlan Razali, mengaku sedang menjalin diskusi dan sudah mengantongi draft pertama dalam proposal kesepakatan dengan Yamaha.

Selain itu, Razlan Razali mengakui bahwa timnya juga menjalin diskusi dengan pabrikan lain.

Razali membenarkan rumor adanya diskusi dengan Suzuki, juara tahun lalu, yang kebetulan juga sedang gencar mencari tim satelit.

Baca Juga: Pamer Motor Baru, Valentino Rossi Punya Target Tinggi Lho di MotoGP 2021

"Aku tak membantah fakta bahwa ada pabrikan lain ingin datang dan bicara, kami mendengarkan," kata Razali dilansir GridOto.com dari The-Race.com.

Hanya saja meski tawaran itu datang dari juara bertahan, masalah marketing masih menjadi persoalan utama.

Secara pasar, Yamaha masih lebih besar dari Suzuki meski berstatus juara MotoGP 2020.

"Pintu kami selalu terbuka untuk mendengarkan dan kami melihat semua kemungkinan. Tapi keputusan kami soal pemilihan pabrikan juga tergantung dari apa yang diinginkan mitra utama kami," tegasnya.

Baca Juga: Sangar! Begini Tampilan Motor Valentino Rossi dan Franco Morbidelli di Tim Petronas Yamaha MotoGP 2021

Dan Petronas selaku sponsor utama SRT, lebih memilih Yamaha dibanding Suzuki.

"Jadi kami lebih didikte oleh Petronas, mitra utama kami, soal apa yang harus dilakukan. Untuk 2022 dst, mereka ingin bekerja dengan brand terbesar, dalam hal posisi pasar, branding, performa, rekor trek, dan lainnya," jelas pria asal Malaysia ini.

Apalagi Petronas SRT tampil sangat bagus dalam 2 tahun terakhir bersama Yamaha.

Tak ada alasan untuk beralih pabrikan.

"Kecuali mereka bilang sebaliknya, kami akan menurutinya. Saat ini lanjut dengan Yamaha karena 2 tahun terakhir sangat fantastis, dan kami tak bisa melakukannya tanpa dukungan penuh Yamaha," jelas Razali.

 

 

Editor : Eka Budhiansyah
Sumber : The-race.com

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



REKOMENDASI HARI INI

Ganti Kampas Rem Cakram Yamaha NMAX, Bersihkan Bagian Penting Ini

KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa