GridOto.com – Daihatsu sebagai produsen mobil tertua di Jepang terus berusaha memberikan pengalaman berkendara terbaik untuk pelanggan. Selain melakukan inovasi pada desain dan fitur berkendara, Daihatsu juga memperhatikan aspek keamanan dan keselamatan.
Salah satu teknologi keamanan teranyar dari Daihatsu adalah Advanced Safety Assist (ASA). Teknologi ini memanfaatkan sensor dari stereo camera untuk mendeteksi dan mengontrol mobil saat dalam keadaan berpotensi bahaya.
Marketing Product Planning Division Head Astra Daihatsu Motor, Anjar Rosjadi mengatakan, kehadiran teknologi keamanan ini diharapkan dapat memberikan peace of mind kepada pelanggan ketika berkendara dengan mobil Daihatsu.
"Bagi Daihatsu, keamanan dan kenyamanan berkendara adalah prioritas utama,” ungkap Anjar dalam keterangan tertulis, Rabu (24/2/2021).
Baca Juga: Tekan Emisi Gas Buang, Daihatsu Siapkan Fasilitas Uji Emisi hingga Mobil Ramah Lingkungan
Teknologi ASA dikembangkan oleh Daihatsu Jepang sejak 2012. Beberapa kendaraan Daihatsu yang sudah menggunakan teknologi keselamatan ini adalah Move, Tanto, Thor, Cast, Taft, dan Rocky yang baru-baru ini diluncurkan di Indonesia.
Dalam menyematkan teknologi ini, Daihatsu memiliki prinsip bahwa kendaraan sekecil apapun yang diproduksinya harus dilengkapi dengan perangkat keselamatan terbaik.
ASA memiliki fungsi utama untuk mengurangi potensi bahaya dan kecelakaan saat berkendara. Ada dua fitur keselamatan yang dihadirkan oleh teknologi ini, yaitu pre-collision brake dan lane departure warning.
Pre-collision brake merupakan fitur yang mampu mencegah benturan dengan mengaktifkan pengereman darurat ketika sensor mendeteksi adanya kendaraan lain pada jarak dan kecepatan tertentu. Fitur ini membantu pengendara menghindari atau meminimalisasi efek benturan.
Baca Juga: Daihatsu Bagikan Informasi Teknologi Turbo, Pertanda Rocky Segera Diluncurkan di Indonesia?
Sementara, fitur lane departure warning adalah sistem yang dapat memberi peringatan pada pengemudi saat kendaraan berpindah jalur secara tidak sengaja. Fitur ini dapat membantu mencegah kecelakaan akibat kantuk yang terkadang membuat mobil keluar jalur.
Meski dilengkapi dengan beragam sensor yang canggih dan bisa bekerja secara otomatis, pengguna Daihatsu perlu mengingat bahwa teknologi keselamatan ASA bukan teknologi kemudi otomatis. Dengan demikian, pengendara tetap perlu mengikuti prinsip berkendara yang aman.
Editor | : | Sheila Respati |
KOMENTAR