GridOto.com - Banjir yang melanda beberapa wilayah di Jadetabek belum lama ini, berdampak pada kotornya jalan akibat sampah dan residu kendaraan.
Selain itu, derasnya arus air juga dapat menyebabkan kerusakan pada aspal hingga melubangi jalan.
Jusri Pulubuhu, Training Director Jakarta Defensive Driving Consulting (JDDC) pun mengimbau agar pengendara wajib berhati-hati ketika melintas di jalan yang bekas tergenang banjir.
Baca Juga: Street Manners: Ini Bahaya Terus Berada di Lajur Kanan Ruas Jalan Tol
"Jalanan yang berlubang bisa tersamar oleh genangan air, itu bisa menyebabkan terjadinya kecelakaan," ujar Jusri kepada GridOto.com, Rabu (24/2/2021).
"Kalau naik mobil, dampak yang diterima mungkin hanya ketidaknyamanan atau ban yang bermasalah, tapi bagi pengendara motor bisa jadi masalah serius," sebutnya.
Menurutnya, kendaraan roda dua atau motor akan lebih rawan jika melewati jalan yang berlubang.
"Untuk motor jelas sangat berbahaya. Lubang yang kelihatan jelas saja sudah berbahaya, apalagi ditambah genangan air," tutur Jusri lagi.
Baca Juga: Street Manners: Parkir Sembarangan Cerminan Pengendara yang Tidak Bertanggung Jawab
Pasalnya, pemotor bisa kehilangan keseimbangan ketika melewati jalan berlubang yang tersamar oleh genangan air tersebut.
Selain itu, pemotor yang melewati jalan berlubang juga bisa saja terjatuh dan menyebabkan kecelakaan.
Jusri pun menyarankan khususnya kepada pengguna motor, agar lebih waspada saat melintasi jalanan yang tertutup air.
“Saat melewati jalan yang tergenang oleh air sebaiknya turunkan kecepatan dan berhati-hati, karena bisa saja di situ ada lubang yang tidak terlihat," tandas Jusri.
Ingat sob, selalu utamakan keselamatan saat berkendara ya!
| Editor | : | Muhammad Ermiel Zulfikar |
KOMENTAR