GridOto.com - Motor yang terendam banjir hingga speedometer harus waspada.
Sebab, speedometer digital motor rawan mati total, apa penyebabnya? Simak artikel ini sampai habis ya.
Seperti kita ketahui, speedometer digital serupa dengan komponen elektronik lainnya, misalnya smartphone atau laptop.
"Penyebab speedometer digital mati total setelah kebanjiran ialah putus atau terbakarnya beberapa komponen di dalam speedometer digital akibat air yang masuk," buka Yan Kardian, owner bengkel spesialis speedometer digital, Ramet Speed kepada GridOto.com.
Baca Juga: Head Unit Rusak Setelah Mobil Terendam Banjir, Masih Bisa Diperbaiki?
"Biasanya ada komponen berupa dioda, resistor dan jalur dalam PCB speedometer digital yang terbakar akibat korslet (arus pendek)," tambahnya.
Menurut pria yang akrab disapa Om Yan ini, ada komponen yang rawan rusak jika speedometer digital terendam banjir.
"Ada beberapa komponen penting di dalam speedometer digital yang enggak boleh terkena air, misalnya integrated circuit (IC) regulator dan IC MCU," jelas Om Yan saat ditemui Gridoto.
"Kalau kedua komponen itu terkena air misalnya habis terendam banjir bisa rusak, efeknya speedometer digital jadi mati total," tambahnya saat ditemui di Jalan H. Miing No.16, Ciseeng, Bogor, Jawa Barat.
Baca Juga: Ongkos Bersihkan Interior Mobil Pascabanjir, Harga Mulai Rp 500 Ribuan
Untuk menghidari risiko speedometer digital motor mati total, Om Yan sarankan untuk lakukan tindakan pertama setelah terendam banjir.
"Yang pasti jangan nyalakan kontak yang mengakibatkan speedometer digital menyala sebelum dikeringan," wanti Om Yan.
Baca Juga: Motor Terendam Banjir, Sensor Motor Injeksi Bisa Ikut Bermasalah?
"Untuk teknik pengeringannya copot speedometer digital, kemudian lepas papan PCB speedometer dari rumahnya, kemudian keringkan di bawah sinar Matahari juga sudah cukup," tutur Om Yan yang sudah bongkar speedometer digital sejak 2017 ini.
Tuh, sebelum memastikan semua komponen kering jangan coba menyalakan motor terlebih dahulu.
Agar lebih aman kalian bisa copot kabel di kutub aki jika ada kemungkinan motor akan terendam banjir.
Editor | : | Mohammad Nurul Hidayah |
KOMENTAR