GridOto.com - Dalam perawatan penanganan mobil yang terendam banjir, mesin mobil adalah salah satu komponen yang pasti harus diservis.
Pasalnya air banjir dapat masuk ke mesin melalui beberapa jalur seperti sistem intake dan lubang dipstick oli saat mobil terendam.
Air banjir yang masuk ke mesin yang terendam merusak oli mesin dan dapat menyebabkan water hammer kalau dipaksa starter.
Nah salah satu cara agar mesin kembali prima setelah terendam banjir adalah melakukan overhaul mesin.
Harmono, pemilik sekaligus mekanik bengkel Dirgantara Motor, Cimatis, Depok, menyarankan overhaul mesin bagi pemilik mobil yang ingin hasil yang maksimal.
Baca Juga: Mobil Bekas Pernah Terendam Banjir, Bisa Dipastikan dari Bagian Ini
"Kalau misalnya yang punya pengen lebih sempurna lagi pekerjaannya ya mesti overhaul," ungkap pria yang akrab dipanggil Nonot tersebut.
Pekerjaan overhaul mesin yang dilakukan meliputi pengeluaran mesin dari ruang mesin, pembongkaran mesin, dan pembersihan mesin.
Apabila ada komponen yang rusak, penggantian suku cadang juga termasuk dalam pekerjaan overhaul.
Dengan melakukan overhaul, seluruh bagian mesin bisa dikeringkan dan dibersihkan dari air banjir dan lumpur yang masuk.
Tambah Nonot, pekerjaan overhaul di bengkelnya bisa memakan waktu seminggu kalau semua suku cadang sudah siap.
Baca Juga: Ngeri, Kenali Bahaya Water Hammer Saat Mobil Nekat Terjang Banjir
"Bujet kurang lebih, kalau misalnya tidak ada penggantian dan hanya bersih-bersih saja, itu dikisaran Rp 7 juta. Oli semuanya sih sudah," tutup Nonot.
Bujet overhaul tersebut sudah termasuk oli, paking-paking, seal, dan biaya jasa mekanik bengkel.
Tapi perlu diingat bujet tersebut belum termasuk penggantian komponen mesin dan berlaku kalau sobat overhaul di Dirgantara Motor, Cimatis.
Editor | : | Dwi Wahyu R. |
KOMENTAR