GridOto.com - Pemerintah berencana untuk menerapkan sistem pembayaran tarif tol baru dengan teknologi nirsentuh atau Multi Lane Free Flow (MLFF) pada 2022.
Dengan teknologi ini, pengendara yang ingin melintasi jalan tol tidak nantinya perlu berhenti lagi di gerbang tol untuk melakukan pembayaran.
Kabarnya, teknologi MLFF akan diterapkan terlebih dahulu pada sejumlah jalan tol di Pulau Jawa dan Bali.
Setelah itu, sejumlah jalan tol di Pulau Sumatera dan pulau lainnya juga akan kebagian teknologi ini.
Baca Juga: Sebanyak 41 Jalan Tol Akan Terapkan Sistem Transaksi Non-tunai Berbasis MLFF, Ini Daftarnya!
Menurut Executive Vice President Sekretaris Perusahaan PT Hutama Karya, Muhammad Fauzan, tidak ada kerugian yang berarti dengan pergantian sistem pembayaran tarif tol menggunakan teknologi MLFF bagi sejumlah pihak.
"Mengingat sudah ada pertimbangan lebih dalam terkait hal tersebut," ujar Fauzan, dikutip GridOto.com dari Kontan.co.id, Senin (15/02/2021).
Padahal, PT Hutama Karya sempat melakukan investasi yang cukup besar pada pengembangan mesin tap kartu e-toll, sehingga mereka seharusnya terimbas penerapan teknologi MLFF.
Tetapi, Fauzan menyebutkan bahwa mereka sudah melakukan pertimbangan secara terpisah terkait keuntungan dan kerugian dari teknologi tersebut.
Sehingga, pihak Hutama Karya cukup yakin tidak ada kerugian besar yang akan dideritanya.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Hutama Karya: Tidak Ada Kerugian yang Berarti dalam Pergantian Teknologi Nirsentuh.
| Editor | : | Hendra |
| Sumber | : | Kontan.co.id |
KOMENTAR