GridOto.com - Salah satu mobil yang cukup dikenal bagi generasi milenial adalah Mazda RX-7.
Coupe dua pintu ini sempat tampil dalam film Fast and Furious dan dikendarai oleh Han yang karismatik sampai anime Initial D yang menceritakan tentang keseruan adu drift di jalan raya.
Melansir Insidemazda.mazdausa.com, Mazda RX-7 diproduksi dari 1978 sampai 2002 sebelum digantikan oleh RX-8.
Selain terkenal karena nongol di film, mobil ini juga anti-mainstream lantaran menggunakan mesin rotari atau wankel.
Baca Juga: Mazda RX-7 Sangar Upgrade Jantung Pacu, Power Melejit Tembus 1.000 DK
Meski telah lahir dalam beberapa generasi, Mazda RX-7 konsisten dengan mesin rotari.
Mulai dari generasi pertama dengan kode body SA hingga generasi ketiga dengan kode FD.
Kalau dibandingkan dengan kebanyakan mobil-mobil saat ini yang menggunakan mesin piston, tentu keduanya berbeda.
Mesin wankel digerakkan oleh tekanan yang didapat dari pembakaran dan diubah menjadi gerakan berputar pada rotor yang menggerakkan sumbu.
Baca Juga: Kenalin Nih Mazda Parkway Rotary 26, Ditanamkan Mesin Wankel, Gimana Performanya?
Sedangkan mesin piston caranya menghasilkan tenaga melalui piston yang naik turun atau maju mundur.
Dengan cara kerja yang berbeda mempengaruhi karakter suara yang dihasilkan sob.
Maka dari itu Mazda RX-7 menjadi unik lantaran suarannya yang 'brap brap'.
Biar makin jelas, berikut video penjelasan cara kerja mesin wankel seperti yang digunakan Mazda RX-7.
Editor | : | Hendra |
Sumber | : | insidemazda.mazdausa.com,youtube.com/matt rittman |
KOMENTAR