Membentur Lubang Belum Tentu Membuat Pelek Rusak, Ini Penjelasannya

GridOto.com - Jalan yang penuh lubang tidak hanya membuat perjalanan sobat menjadi tidak nyaman.

Apabila mobil sobat membentur lubang di jalan ketika tekanan angin sedang kurang, maka ban mobil sobat bisa pecah. 

Selain pada ban, pelek juga akan terpengaruh ketika mobil sobat membentur lubang di jalan.

Tapi pengaruh benturan lubang di jalan tersebut belum tentu akan langsung merusak pelek mobil sobat.

"Yang pasti kita harus tahu dulu kita pakai pelek ring berapa dan ban kita tebalnya berapa," buka Kevin Sulaeman, selaku Founder Ottoban Indonesia, saat dihubungi oleh GridOto.com, Rabu (10/02/2021).

ryan/gridoto.com

Ilustrasi dinding ban profil tipis

Baca Juga: Hantam Lubang di Jalan Tol, Komponen Ini Juga Bisa Jadi Korban Lho

Umumnya, pabrikan sudah menentukan berapa ukuran pelek standar dan ban standar yang biasanya cukup tebal.

Namun ada juga pemilik mobil yang memilih untuk mengganti pelek yang lebih besar dan ban yang lebih tipis.

"Kalau misalnya sekarang Innova ring 15 ban tebelnya 65, misalnya 205/65R16 di Innova baru," tambah Kevin.

"Dibandingkan dengan orang yang pakai 235/50R18, Innova ring 18, pasti risiko pelek itu menghantam lebih dulu ke jalan ya yang 18 karena bannya lebih tipis," lanjutnya.

Kevin menambahkan bahwa semisal mobil masih menggunakan pelek standar dan ban profil tebal, lubang biasa di jalan tidak menimbulkan masalah yang parah.

Ilustrasi ban mobil masuk lubang.

Baca Juga: Mobil Menghantam Lubang di Jalan Tol, Lakukan Hal Ini Agar Selamat

"Pasti kalopun hancur, kena ya paling kena di bannya. Bannya robek, gitu kan. Karena tebal-tipisnya profil dulu, gitu lho," tutup Kevin.

Jadi diingat-ingat sob kalau kerusakan pelek karena lubang itu tergantung pada ukuran ring pelek dan tebal dan tipisnya profil ban.

Kalau ban dan pelek sobat masih standar, plus tekanan anginnya sesuai saran pabrikan mobil, lubang di jalan harusnya bukan masalah.