Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Berantas Helm SNI Abal-abal, Produsen NHK Sebut Harga Helm Tak Sebanding Dengan Keselamatan!

Harun Rasyid - Senin, 8 Februari 2021 | 18:26 WIB
Ilustrasi helm SNI merek NHK
Vedhit/GridOto.com
Ilustrasi helm SNI merek NHK

GridOto.com - Sebagai salah satu perangkat wajib yang digunakan saat mengendarai motor, helm tentu berperan penting untuk melindungi kepala saat kecelakaan.

Namun sayang, pentingnya helm dimanfaatkan oknum tak bertanggung jawab untuk memproduksi helm SNI palsu tanpa merek dengan kualitas yang meragukan.

Hal tersebut juga dibarengi pola pikir masyarakat yang menganggap helm hanya atribut berkendara yang dipakai demi menghindari penilangan Polisi.

Menanggapi hal ini, Johanes Cokrodiharjo, Technical Director NHK Indonesia mengatakan, eksistensi helm SNI palsu sudah lama diadukan para produsen ke pemerintah terkait.

Baca Juga: Tali Pengaman Helm Harian Mending Double-D Ring? Produsen NHK Beberkan Kekuatan Tali Helm Jenis Ini

"Kami bersama asosiasi industri helm sejak 4 sampai 5 tahun lalu sudah protes dan duduk bersama dengan Dirjen Kementerian Perindustrian untuk memberantas masalah helm SNI abal-abal yang tanpa merek ini," ujarnya saat webinar peluncuran NHK GP Prime beberapa waktu lalu.

Johanes menyebut, konsumen sebaiknya memahami jika helm SNI abal-abal sebaiknya dihindari karena merugikan keselamatannya sendiri.

Ilustrasi helm SNI tanpa merek berharga murah yang kekuatannya diragukan
Harun/GridOto.com
Ilustrasi helm SNI tanpa merek berharga murah yang kekuatannya diragukan


"Kami menilai masyarakat di seluruh kota maupun daerah di Indonesia tetap butuh keselamatan saat naik motor dengan helm yang benar-benar jelas merek, serta riset dan pembuatannya," katanya.

Baca Juga: Ternyata Ini Alasan Helm Pembalap Motor Tidak Dilengkapi Double Visor

Johanes mengungkapkan, masyarakat perlu berpikir bahwa helm SNI resmi sudah teruji kualitasnya dengan serangkaian pengetesan yang dilewati.

"Kami sebagai salah satu produsen helm tentu sudah melakukan serangkaian pengetesan ketat di pabrik mulai tes impact, tes kekuatan tali pengunci, sampai penekanan batok dengan beban 325 kilogram lebih agar helm kami terbukti aman. Jadi logo SNI ini bukan sembarang menempel di helm," ungkapnya.

Uji kekuatan helm dengan mesin press
Youtube/Hydraulic Press Channel
Uji kekuatan helm dengan mesin press


Johanes menambahkan, harga helm berkualitas yang mempengaruhi daya beli juga harus dipikirkan matang-matang oleh masyarakat.

"Helm kami yang mungkin bagi sebagian orang masih belum terjangkau sebenarnya sudah ekonomis sekali dengan berbagai fitur dan kualitas materialnya untuk keselamatan. Misalnya bagian styrofoam di dalam ini kami buat setebal 6 cm," tutupnya.

 

 

 

Editor : Eka Budhiansyah

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



REKOMENDASI HARI INI

Versi Istimewanya Avanza, Harga Toyota Veloz Jadi Segini di Awal 2025

KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa