GridOto.com - Banyak pemilik mobil yang suka mengoleksi produk car care atau perawatan kendaraan.
Sayangnya, mayoritas pemilik mobil suka teledor dalam menyimpan produk car care tersebut.
Akibatnya produk car care tersebut mengalami kerusakan yang menyebabkan tidak bisa dipakai lagi.
Nah, berikut ini 4 faktor penyebab kerusakan pada produk car care dari GridOto.com.
Baca Juga: Buat Hadiah Valentine Day, 5 Produk Car Care untuk Musim Hujan
1. Tidak Menutup Rapat Kemasan
Yup, penyebab paling umum kerusakan produk car care adalah kemasan tidak ditutup rapat setelah dipakai.
Kesalahan sederhana ini bisa menyebabkan terjadinya oksidasi dan merusak bahan kimia yang ada di dalamnya.
Jadi selalu tutup dengan baik produk car care Anda setelah dipakai.
2. Menyimpan di Tempat yang Panas
Kesalahan kedua adalah menyimpan produk car care di tempat yang panas atau terkena sinar matahari langsung.
Panas ini bisa menyebabkan kerusakan pada unsur kimia yang menyusun produk car care tersebut.
Jadi sebaiknya simpan produk car care di tempat dengan suhu ruang dan tidak terkena sinar matahari langsung.
Baca Juga: Produk Car Care Ini Diklaim Bisa Basmi Virus Corona di Kabin Mobil
3. Kemasan Bocor
Ini kadang-kadang sering luput dari perhatian.
Kemasan car care bisa mengalami kebocoran yang bisa menyebabkan menurunnya kualitas produk.
Dampaknya bisa terjadinya oksidasi dan merusak bahan kimia yang ada di dalamnya.
4. Kadaluarsa
Setiap produk car care memiliki usia pakai.
Makanya di kemasan selalu dicantumkan tanggal produksi dan kadaluarsa.
Umumnya usia pakai produk car care itu sekitar 2 tahun.
Bila sudah melewati usia pakai atau kadaluarsa, kualitas produk bisa menurun.
Baca Juga: Tips Mudik Lebaran, Biar Mobil Enggak Kusam, Car Care Ini Wajib Dibawa
Salah satu cirinya adalah perubahan fisik, warna, dan aroma dari produk car care tersebut.
Misalnya warna produk menjadi lebih gelap atau aroma yang terasa lebih menyengat.
Demikian 4 faktor penyebab kerusakan pada produk car care dari GridOto.com.
Editor | : | Dwi Wahyu R. |
KOMENTAR