Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

MotoGP 2021

Ditinggal Davide Brivio Usai Berhasil Raih Gelar Juara MotoGP 2020, Joan Mir Mengaku Tetap Tenang

Laili Rizqiani - Minggu, 31 Januari 2021 | 18:02 WIB
Pembalap Suzuki, Joan Mir mengaku tetap tenang meski tim ditinggal Davide Brivio usai MotoGP 2020.
Instagram @suzukimotogp
Pembalap Suzuki, Joan Mir mengaku tetap tenang meski tim ditinggal Davide Brivio usai MotoGP 2020.

GridOto.com - Seperti yang diberitakan sebelumnya, Davide Brivio secara mengejutkan mengundurkan diri dari jabatannya sebagai manajer tim Suzuki Ecstar.

Davide Brivio telah diri dari dunia MotoGP pada awal Januari 2021 lalu, hanya berselang dua bulan setelah membuat Suzuki meraih gelar sejak 2000.

Brivio kini mengemban jabatan baru, yakni sebagai Racing Director tim Alpine untuk F1 2021.

Keluarnya Brivio sempat mengejutkan banyak pihak, tak terkecuali pembalap tim Suzuki yang menjadi juara dunia MotoGP 2020, Joan Mir.

Baca Juga: Belum Banyak yang Tahu! Ini Sensor-sensor Populer di Motor MotoGP

"Ini adalah situasi yang sangat sulit karena Davide Brivio menjadi titik acuan bagi tim," ujar Joan Mir dalam sebuah wawancara, dikuti GridOto.com dari Crash.net (30/1/2021).

Meski demikian, pembalap asal Spanyol itu menekankan bahwa dirinya memiliki kepercayaan diri dan keyakinan pada kemampuan Pabrikan Jepang itu meski ditinggal salah satu tokoh penting.

"Saya tetap tenang. Saya cukup percaya diri kami bisa melakukan pekerjaan dengan baik, kami memiliki tim yang dapat melakukannya," imbuhnya.

Hal yang sama juga ditegaskan oleh Sinichi Sahara selaku projek leader Suzuki MotoGP yang mengatakan pihaknya tidak ingin merekrut siapaun untuk menggantikan Brivio.

Baca Juga: Flashback! Inilah Perebutan Gelar MotoGP yang Ditentukan di Balapan Terakhir, Valentino Rossi Dua Kali Jadi Korban

Davide Brivio bergabung dengan Suzuki pada tahun 2013, mengembangkan tim hingga akhirnya mampu menjadi tim papan atas dan meraih gelar juara.

"Kami tentu terpengaruh karena kepergiannya. Tapi kami tidak akan tersesat tanpa dia karena kami memiliki pandangan yang sama dalam pengambilan keputusan. Kami tahu apa yang harus kami lakukan," ujar Sinichi Sahara.

"Saya sepenuhnya mempercayai orang-orang di tim kami. Kami akan lebih bersatu dari sebelumnya, memberikan 150 pesen untuk tantangan baru dengan cara terbaik," tandasnya.

Tim Suzuki MotoGP berhasil menyabet dua gelar sekaligus pada MotoGP 2020, yakni juara tim dan juara pembalap.
Instagram @suzukimotogp
Tim Suzuki MotoGP berhasil menyabet dua gelar sekaligus pada MotoGP 2020, yakni juara tim dan juara pembalap.

Baca Juga: Tak Banyak yang Tahu! Ternyata Johann Zarco Sempat Mendapat Kontrak dari Suzuki

Tim Suzuki Ecstar meraih hasil yang sangat gemilang pada musim MotoGP 2020 dengan menjadi juara tim dan juara pembalap yang diraih oleh Joan Mir.

Tidak hanya itu, Alex Rins juga menempati posisi ketiga pada klasemen akhir MotoGP 2020.

 

Editor : Eka Budhiansyah

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



REKOMENDASI HARI INI

Tidak Sama, Ini Bedanya Mesin Honda Scoopy Baru Dengan Mesin BeAT

KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa