GridOto.com - Kawasaki Ninja H2R (versi balap dari H2) salah satu motor yang cukup cepat dengan dengan performa luar biasa.
Ternyata, H2R punya performa jauh lebih unggul dari saudaranya yang dipakai Kawasaki di World Superbike, yakni ZX-10RR.
Meski berbekal mesin yang sama-sama 4 silinder 1.000 cc, power H2R mencapai 296 dk sementara ZX-10RR versi terbaru maksimal hanya bisa mencapai 211 dk.
Jauh bukan? Tapi kenapa H2R tidak dipakai Kawasaki untuk berkompetisi di kejuaraan World Superbike?
Ternyata, Kawasaki Ninja H2R memang tidak bisa dipakai atau dilarang di World Superbike.
Padahal sama-sama motor produksi masal juga kayak kawan-kawannya, kenapa ya H2R tak bisa dipakai di World Superbike?
Kapasitas ruang bakarnya juga mirip-mirip dengan kompetitornya yang rata-rata sekarang memakai mesin 4 silinder 1.000 cc, apa yang salah dari H2R?
Alasannya karena Kawasaki Ninja H2R memakai supercharger.
Part penambah tenaga memakai suplai udara yang biasanya terpasang pada mobil.
Supercharger termasuk salah satu jenis kompresor dalam teknologi forced induction.
Baca Juga: Ingin Gantikan Marc Marquez, Andrea Dovizioso Siap Dites Honda di Qatar!
Teknologi forced induction menggunakan udara bertekanan tinggi yang didiistribusikan ke dalam ruang pembakaran mesin, untuk menghasilkan tenaga mesin yang lebih besar dan juga efisiensi bahan bakar yang lebih baik.
Sesuai regulasi, motor dengan forced induction dilarang dipakai berkompetisi di ajang World Superbike.
Homologasi untuk menyetarakan kekuatan motor dengan forced induction agar setara dengan motor pabrikan lainnya juga susah.
Yang ada malah kekuatan mesin H2R dikebiri habis-habisan agar setara dengan motor lainnya.
Misal boleh, tim lain juga akan berlomba membikin motor dengan forced induction lainnya.
Baca Juga: Pengamat MotoGP Sebut Marc Marquez Tidak Bisa Tampil di Awal MotoGP 2021, Siapa Jadi Penggantinya?
Jika pabrikan lainnya tidak mau bikin, ya kompetisinya akan jadi tidak menarik lagi.
Makanya FIM melarangnya di ajang World Superbike.
Di MotoGP, mesin dengan forced induction juga dilarang, sob.
Editor | : | Fendi |
Sumber | : | bikesportnews.com,Autoevolution.com |
KOMENTAR