GridOto.com - Kepindahan Valentino Rossi ke tim Petronas Yamaha SRT untuk MotoGP 2021 membuat Cal Crutchlow harus mengemban tugas yang cukup berat.
Pasalnya, Cal Crutchlow yang berperan sebagai test rider mau tidak mau harus turun tangan dalam pengembangan Yamaha YZR-M1 untuk MotoGP musim 2022.
Padahal, pengembangan YZR-M1 biasanya dikerjakan tim Yamaha dengan tambahan sentuhan dari Valentino Rossi.
Namun dengan kepindahannya, Yamaha YZR-M1 untuk musim 2022 kemungkinan besar tidak akan mendapat sentuhan dari The Doctor lagi.
Tenang saja, Crutchlow tidak akan sendirian karena dapat bantuan dari dua pembalap tim Monster Energy Yamaha, Maverick Vinales dan Fabio Quartararo.
"Pengembangan Yamaha YZR-M1 tanpa adanya Valentino Rossi akan terasa berbeda. Lihat saja nanti ke depannya bagaimana. Saya dan Fabio Quartararo akan bekerja keras untuk meningkatkan performanya," kata Maverick Vinales, dikutip dari Corsedimoto.com.
Vinales menambahkan, kedatangan Cal Crutchlow ke tim Yamaha tentunya akan memberikan banyak sumbangsih dalam pengembangan Yamaha YZR-M1.
Mengingat pria berkebangsaan Inggris itu membawa segudang informasi yang didapatkannya saat masih tergabung di tim Honda.
Baca Juga: Meski Pilih Cal Crutchlow, Apakah Yamaha Menyesal Depak Jorge Lorenzo?
Dengan bekal ini, Crutchlow diharapkan bisa memberikan banyak sentuhannya pada YZR-M1 agar performanya semakin meningkat.
"Honda berfokus pada grip ban belakang. Cal Crutchlow tahu itu. Tentunya akan sangat menguntungkan jika kami bisa memanfaatkan informasi yang dimilikinya. Dia juga bisa memberikan banyak input dengan gaya balapnya," kata Vinales.
Editor | : | Eka Budhiansyah |
Sumber | : | Corsedimoto.com |
KOMENTAR