Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Jarang Ganti Oli, Apa Benar Mobil Bekas Bisa Gagal Uji Emisi?

Rayhansyah Haikal Wishnumurti - Rabu, 20 Januari 2021 | 15:00 WIB
ilustrasi menuangkan oli pada mesin kendaraan.
Dok. Shutterstock
ilustrasi menuangkan oli pada mesin kendaraan.

GridOto.com - Oli di dalam mobil memiliki usia pakai dan diganti pada interval yang ditentukan.

Namun pada mobil bekas yang siklus pakainya tinggi, oli bisa harus diganti sedikit lebih cepat dari yang disarankan.

Terkadang pula oli mobil bekas melewati batas pakainya saat 'menunggu' calon pembeli datang.

Mengingat per 24 Januari besok Pemprov DKI Jakarta memberlakukan aturan batas emisi gas buang, bagi sobat di DKI Jakarta harus melakukan uji emisi nih.

Tapi apakah penggantian oli yang jarang bisa menggagalkan uji emisi?

Ilustrasi ganti oli transmisi otomatis
Ilustrasi ganti oli transmisi otomatis

Baca Juga: Sering Ganti Merek Oli Mesin Mobil Punya Efek Buruk? Simak Dulu Sob

Bunyamin, Service Advisor Astra Daihatsu Cibubur, Depok mengatakan apabila oli mobil terlalu lama dibiarkan maka oli akan semakin kental.

Oli yang terlalu kental tersebut kurang menjaga komponen mesin dari friksi sehingga komponen akan menghasilkan panas.

Panas tersebut dapat mempercepat mengerasnya seal klep dan oli dari klep bisa menyesap masuk ke ruang pembakaran.

Editor : Dwi Wahyu R.

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



REKOMENDASI HARI INI

YANG LAINNYA

KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa