GridOto.com - Hyundai dikabarkan semakin fokus memperkuat line up mobil listriknya.
Seperti rencana peluncuran IONIQ 5 yang akan dilaksanakan Februari 2021.
Selangkah lebih maju dalam mencapai targetnya untuk dapat merilis 23 model mobil listrik hingga 2025 mendatang.
Guna meraih target tersebut, bukan berarti tak ada hal yang dikorbankan automaker asal Korea Selatan tersebut.
Baca Juga: Komparasi Biaya Operasional Kia Seltos VS Hyundai Kona Tahun Pertama
Melansir Koreajoongangdaily.joins.com, Hyundai kabarnya menghentikan pengembangan mesin dieselnya.
Imbasnya, dalam beberapa waktu ke depan tak ada mesin diesel baru yang dirilis.
/photo/gridoto/2018/09/28/2771182466.jpg)
Padahal beberapa model mobil lansiran Hyundai yang saat ini dijual di Indonesia masih menawarkan mesin diesel sebagai opsi.
Sebut saja Hyundai Santa Fe, Starex Mover, H-1, sampai Big SUVnya Palisade.
Baca Juga: Spesifikasi SUV Listrik IONIQ 5 Bocor! Bakal Masuk Indonesia dengan Tenaga 313 Dk?
Jika pengembangan mesin dieselnya dihentikan, lantas bagaimana mesin bensinnya?
Nasib mesin berbahan bakar bensin dari Hyundai terbilang masih lebih beruntung.
Pengembangan mesin bensin akan terus digencarkan Hyundai.
Maklum, mayoritas mobil hybrid Hyundai merupakan hasil perkawinan mesin bensin dan motor listrik sebagai penunjang.
Dengan prioritas line up kendaraan listrik yang diutamakan, Hyundai optimis dapat meraup 10 persen market share kendaraan listrik dunia serta menjual 1 juta unit hingga 2025.
| Editor | : | Ditta Aditya Pratama |
| Sumber | : | koreajoongangdaily.joins.com |
KOMENTAR