GridOto.com - Jok bawaan motor juga mempunyai umur pemakaian.
Seiring dengan pemakaian, kulit jok yang tadinya empuk lama-lama akan jadi keras.
"Biasanya konsumen yang datang ke sini jok bawaan motornya sudah berumur 5 tahun," buka Arief Syarifudin, owner bengkel spesialis jok, Arie Jok Motor Sport kepada GridOto pada Rabu lalu (13/01/2021).
"Mereka mengeluhkan jok motor jadi keras dan engak nyaman ketika dipakai riding," tambah pria yang akrab disapa Arie.
Baca Juga: Bahayakah Menggunakan Ban Motor Beda Kembangan di Roda Depan dan Roda Belakang?
Menurut Arie, jok-jok motor produksi sekarang lebih cepat berubah jadi kerasnya.
"Kalau motor-motor produksi sekarang ini joknya lebih cepat keras, biasanya baru 3 tahun sudah mulai terasa keras," beber Arie saat ditemui di bengkelnya yang berada di Jalan Masjid Fathul Ghofur No.55, Bulak Sereh, Cibubur, Jakarta Timur ini.
"Contohnya jok bawaan beberapa motor matic baru, kalau dilihat umurnya baru 3 tahun tapi banyak yang sudah ganti busa atau tambah busa Latex," tambahnya.
Menurut Arie penyebab jok jadi cepat mengeras karena motor sekarang pakai busa jok yang tipis.
Baca Juga: Sering Dicopot Pemilik, Jangan Sepelekan Peran Filter CVT di Motor
"Terutama untuk motor-motor matic yang bagasinya bisa menampung helm," jelas Arie.
"Biasanya di tulangan (rangka) joknya terdapat coakan supaya helm bisa masuk,coakan itu membuat busa jadi tipis dan lebih cepat keras," tambah Arie.
Untuk menyiasati jok motor keras, Arie punya solusinya.
"Kalau mau empuk paling dimodifikasi pada bagian tulangan (rangka) jok, bagian coakan itu dipotong dan diganti plat," jelas Arie.
Baca Juga: Begini Proses Engine Swap Yamaha V-Ixion Lama ke Rangka dan Bodi MT-15
"Kemudian ditutup dengan plat, setelah itu dilapisi busa jok motor biasa dan latex," tuturnya.
Efeknya busa jok jadi lebih tebal, efeknya jok jadi empuk dan awet enggak gampang tipis.
Editor | : | Mohammad Nurul Hidayah |
KOMENTAR