GridOto.com - Menyambung kabel di motor enggak boleh sembarangan dan ada triknya biar enggak korslet.
Soalnya kalau sambungan kabel sampai korslet, risiko paling bahayanya motor bisa terbakar.
Sebenarnya dengan metode melilit atau mengepang sambungan kabel kemudian ditutup dengan isolasi kabel saja sudah cukup.
"Tapi alangkah lebih amannya setiap sambungan kabel diberi skun," buka Zainul Furqon, owner bengkel Banewmas Motor kepada GridOto.com.
Baca Juga: Ngurut Kabel Body Motor Karena Korslet ? Baiknya Berawal Dari Part Ini
Skun atau connector kabel terdiri dari dua yaitu skun laki-laki (male) dan skun perempuan (female).
Harganya cuma Rp 500 dapat sepasang, sekun atau connector laki-laki dengan perempuan.
"Pakai skun ini juga praktis, jadi sewaktu-waktu mau bongkar tinggal dicopot saja," beber pria yang akrab disapa Inul.
Selain itu pada skun atau connecter biasanya dilengkapi dengan cover plastik atau biasa disebut kondom.
Baca Juga: Tanpa Modal Bisa Bikin Motor Aman Dari Maling, Begini Caranya
"Cover pada skun ini yang berfungsi untuk menahan air dan mencegah sentuhan sambungan kabel arus (positif) dan massa (negatif)," tambahnya saat ditemui di Jalan Telaga Raya, Pekayon, Pasar Rebo, Jakarta Timur.
Saat sambung kabel pada motor ternyata harus perhatikan juga arusnya.
"Misalnya kabel yang dialiri arus besar dan dihidupkan terus menerus, wajib disolder," kata Jasum dari Pesona Audio dikutip GridOto.com dari Otomotifnet.
Biasanya teknik menyolder kabel ini dilakukan pada kabel audio mobil yang membutuhkan arus besar dan dialiri terus menurus.
Baca Juga: Kabel Kopling Sering Putus Meski Baru Diganti, Bisa Jadi Ini Penyebabnya
Untuk di motor cara ini bisa kalian terapkan pada kabel lampu tambahan.
Sementara untuk kabel yang dialiri arus kecil dan nyalanya jarang boleh dengan teknik dikepang.
"Jangan lupa berikan isolator pada sambungan kabel supaya enggak terjadi korsleting," tutupnya.
Editor | : | Mohammad Nurul Hidayah |
KOMENTAR