GridOto.com - Mungkin sebagian dari kalian masih belum tahu, kalau ada motor yang bisa menang gelar juara MotoGP tanpa pedal rem belakang.
Sebelum membahasnya lebih jauh, fans berat MotoGP pasti sudah mengerti dong soal thumb brake alias rem jempol yang posisinya berada di bagian kiri handlebar.
Nah, penggunaan pedal rem belakang di footstep kanan motor sebenarnya memiliki dampak negatif saat balapan.
Dampak negatifnya adalah saat posisi menikung dengan sangat miring ke kanan, yang membuat kaki pembalap tidak leluasa melakukan pekerjaan lebih selain menyeimbangkan motor saat bermanuver.
Baca Juga: Crash Parah di Stage 7, Ada Lagi Pembalap Koma di Reli Dakar 2021
Makanya penggunaan rem jempol di dekat tuas kopling saat ini menjadi pengganti pedal rem belakang dan sangat populer di MotoGP.
Tapi jauh sebelumnya, penggunaan rem jempol di motor balap sudah sangat populer sejak era 1990-an.
Masih ingat kan dengan Mick Doohan, legenda balap 500 cc yang identik dengan Honda NSR500.
Saat meraih gelar kelima di tahun 1994-1998, Doohan diketahui tidak memakai pedal rem di footstep kanan motor NSR500.
Awalnya terjadi pada 1992, di mana Doohan telah memenangkan separuh seri awal dengan lima kemenangan dan dua kali podium kedua.
Baca Juga: Lebih Ngeri Mana, Dominasi Mercedes Era Lewis Hamilton Dibanding Ferrari Era Michael Schumacher?
Kemudian pada GP Belanda 1992, Doohan mengalami cedera dan harus absen hingga empat seri.
Gelar juara di depan mata pun mau tidak mau diserahkan kepada Wayne Rainey (Yamaha), walaupun ia kembali tampil pada dua seri terakhir.
Semusim setelahnya atau pada 1993, ia tidak bisa balapan dengan maksimal karena pengaruh cedera di musim sebelumnya.
Honda pun berinisiatif untuk membantu Doohan keluar dari masalah cedera yang membelenggunya, yang mana sistem pengreman belakang NSR500 dimodifikasi dengan menggunakan tuas rem jempol.
Baca Juga: Lebih Ketat! Ini Aturan Untuk Datang ke Tes Pramusim MotoGP 2021 di Sepang
Hal itu pun lantas memberikan dampak yang begitu besar, mengingat Doohan kembali meraih gelar demi gelarnya dengan NSR500 tanpa menggunakan rem dengan kakinya.
Ia juga meraih 5 gelar juara dunianya dengan menggunakan rem jempol sob.
| Editor | : | Muhammad Ermiel Zulfikar |
| Sumber | : | MotoGP.com |
KOMENTAR