GridOto.com - Ada kabar buruk terkait proyek pembangunan Tol Jembatan Balikpapan-Penajam Paser Utara (PPU), Kalimantan Timur.
Pasalnya, proses lelang proyek Tol Jembatan Balikpapan-PPU harus ditunda untuk sementara waktu.
Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian PUPR, Danang Parikesit sempat menyebutkan proyek jalan tol tersebut masih dalam proses pembahasan yang dilakukan olek Sekretaris Tim Kajian Ibu Kota Negara (IKN).
Kemudian Kepala bagian Pembangunan Setkab PPU, Nicko Herlambang pun menjelaskan lebih detail terkait penundaan proses lelang Tol Jembatan Balikpapan-PPU.
Baca Juga: Tol Cisumdawu Ditargetkan Beroperasi Akhir 2021, Tapi Pembebasan Lahan Masih Jadi Kendala!
Ia mengemukakan, penundaan lelang ini disebabkan adanya masukan dari Dirjen Bina Marga yang diterimanya pada 31 Desember 2020 lalu.
"Kami telah mendengar masukan dari anggota satgas Ibu Kota Negara (IKN) yang intinya ingin ada penyesuaian terhadap rencana teknis pembangunan Tol Jembatan Balikpapan-PPU," ucap Nicko, dikutip dari Tribunkaltim.co, Rabu (05/06/2021).
Adapun masukan-masukan yang diterima oleh Nicko terkait penyesuaian desain jalan tol tersebut yang nantinya dibangun PT Waskita Toll Road (WTR).
"Ada beberapa masukan dari Kementerian Perhubungan, baik Dirjen Perhubungan Laut maupun Udara serta anggota satgas IKN, harus disesuaikan dengan desain yang akan dibangun. Sementara saat ini PT WTR sedang dalam proses penyesuaian perhitungan teknis dan finansialnya," lanjutnya.
Nicko berharap ketika proses perhitungan detail teknis dan finansial sudah selesai, proses pelelangan proyek Tol Jembatan Balikpapan-PPU bisa dilanjutkan.
"Artinya tidak mengulang dari awal lagi. Tetap berlanjut sesuai dengan hasil pra kualifikasi. Kami kan sudah masuk di pra kualifikasi kemarin, tinggal masuk fase penawaran," tutupnya.
Artikel ini telah tayang di Tribunkaltim.co dengan judul Lelang Tol Jembatan Balikpapan-PPU Tertunda, Ternyata Ini Penyebabnya
| Editor | : | Eka Budhiansyah |
| Sumber | : | TribunKaltim.co |
KOMENTAR