GridOto.com - Berkendara jarak jauh seperti saat arus balik libur tahun baru, tentu mengeluarkan banyak energi.
Terkurasnya energi saat mengendarai motor maupun mobil, kadang membuat pengendara merasa lelah hingga mengantuk.
Untuk mengakali rasa lelah hingga kantuk, kadang pengendara mengkonsumsi kopi dan minuman berenergi agar kembali melek dan segar.
Menurut Jusri Pulubuhu selaku Founder Jakarta Defensive Driving Consulting (JDDC), pengendara yang meminum kopi dan minuman berenergi untuk menghindari kantuk justru membahayakan keselamatan.
Baca Juga: Hari Pertama Tahun Baru 2021, Lebih dari Seratus Ribu Kendaraan Tercatat Jasa Marga Menuju Jakarta Via Tol
"Masyarakat kurang tahu soal keletihan ini, umumnya mereka tahu keletihan karena perjalanan jauh saja. Padahal perjalanan dalam kota di jalan yang biasa dilalui juga bisa menimbulkan keletihan karena jenuh," ujar Jusri saat dihubungi GridOto.com beberapa waktu lalu.
Menurutnya, letih dan ngantuk yang dialami pengendara disebabkan karena berbagai faktor lain selama perjalanan.
"Selain aspek mental, pengendara bisa letih dan ngantuk karena tekanan seperti masalah pribadi, cuaca dan masalah teknis kendaraan," kata Jusri.
Baca Juga: Arus Kendaraan Menuju Puncak Bogor Terpantau Lancar, Petugas Tetap Perketat Pemeriksaan
| Editor | : | Fendi |
KOMENTAR