GridOto.com - Mungkin sobat GridOto masih ada yang asing dengan brand Ohvale.
Buat yang belum tahu, Ohvale merupakan pabrikan asal Italia yang berfokus memproduksi motor balap berdimensi mungil.
Biasanya motor balap mini ini digunakan para pembalap sebagai sarana untuk mengasah berbagai skill yang akan berguna di sirkuit.
Danilo Petrucci adalah salah satu rider MotoGP yang diketahui pernah menggeber Ohvale GP-0 buat latihan.
Baca Juga: Langsung Turun ke Sirkuit, Seperti Ini Rasanya Riding Naik Motor Balap Mini Lenka GP12
Nah, belum lama ini Ohvale memperkenalkan produk terbarunya bernama GP-2.
Secara tampilan, desain bodinya sangat sporty dan kelihatan mirip motor balap superbike dari kejauhan.
Ohvale GP-2 mengusung jantung pacu Daytona 190 cc yang serupa dengan pendahulunya yakni GP-0.
Mesin tersebut diklaim memiliki tenaga 20 dk, lalu untuk penyalur tenaga menggunakan girboks manual 4-percepatan.
Soal dimensi, Ohvale GP-2 memiliki ukuran panjang 1.610 mm x lebar 740 mm x tinggi 915 mm.
Meski termasuk mungil, dimensinya lebih panjang 130 mm, lebih lebar 110 mm dan lebih tinggi 127 mm dari GP-0.
Karena ukurannya jadi lebih besar, dudukan mesin Ohvale GP-2 diubah posisinya supaya memiliki titik Center of Gravity (CG) terbaik yang berpengaruh terhadap handling.
Pivot swingarm juga disetting ulang, agar tegangan rantai tetap optimal saat digeber dalam kecepatan tinggi.
Untuk bagian pengereman kini dipercayakan pada produk J.Juan asal Spanyol, terdiri dari kaliper radial 4-piston serta cakram berukuran 220 mm.
Untuk bagian kaki-kaki, Ohvale GP-2 menggunakan pelek berukuran 12 inci atau lebih besar dari GP-0 yang masih 10 inci.
Melansir Ridepart, Ohvale GP-2 sudah bisa dipesan mulai Januari 2021 dengan harga 6.300 Euro atau setara Rp 108,4 jutaan (1 Euro = Rp 17.209,56 per 1 Januari 2021).
Bisa dibilang harga yang ditawarkan untuk Ohvale GP-2 ini masih lebih mahal jika dibandingkan Kawasaki Ninja ZX-25R tipe Standard, yang dibanderol Rp 96 juta OTR Jakarta.
Editor | : | Muhammad Ermiel Zulfikar |
Sumber | : | Rideapart.com |
KOMENTAR