GridOto.com - Mulai 1 Januari 2021 ini, tim Racing Point F1 resmi berganti nama menjadi tim Aston Martin.
Perubahan ini dimulai dari seluruh sosial media dimana kini seluruh akun Racing Point sudah bernama menjadi Aston Martin.
Warna pink khas Racing Point kini tak terlihat lagi, berganti dengan warna hijau dengan logo sayap mengepak Aston Mrtin.
Warna hijau inilah yang akan jadi dasar livery mobil tim Aston Martin untuk F1 2021 mendatang.
Baca Juga: Cerita Valentino Rossi Selamatkan Enea Bastianini Saat Press Conference
Musim depan, tim Aston Martin akan diperkuat oleh putra pemilik Aston Martin yakni Lance Stroll dan tentunya juara dunia 4 kali, Sebastian Vettel.
"Kembalinya nama Aston Martin ke F1 dengan latar belakang sejarah yang penuh warna dan dinamika dalam olahraga ini, jadi saat yang benar-benar menarik bagi kita semua yang terlibat dengan merek mobil sport Inggris yang hebat ini," kata Lawrence Stroll, seperti dilansir GridOto.com dari Planet F1.
"Grid Formula 1 adalah tempat yang tepat untuk Aston Martin. Di sinilah merek ini seharusnya berada dan aku tahu bab selanjutnya dari sejarah balap kita akan sangat menarik bagi penggemar Aston Martin, dan olahraga F1, di seluruh dunia," jelasnya.
Aston Martin terakhir berkompetisi sebagai pabrikan adalah 61 tahun lalu, tepatnya pada Grand Prix Inggris 1960, dengan dibela Roy Salvadori dan Maurice Trintignant.
Baca Juga: Tampil Bagus di Moto2 2020, Pembalap Jepang Ini Terpaksa Angkat Kaki dari Timnya
Pada tahun sebelumnya, Salvadori meraih hasil terbaik bersama Aston Martin dengan finis ke-6 di Inggris dan Portugal.
Salvadori juga pernah menang di Le Mans 24 Hours membela Aston Martin saat setim dengan pembalap sekaligus perancang mobil legendaris, Carroll Shelby.
Selain Aston Martin, tahun ini tim Renault juga akan berganti nama menjadi tim Alpine F1.
Hanya saja hingga saat ini belum ada pergantiannya secara resmi maupun perubahan di sosial medianya seperti halnya Aston Martin.
| Editor | : | Eka Budhiansyah |
| Sumber | : | planetf1.com,twitter.com/astonmartinf1 |
KOMENTAR