GridOto.com - Meski dengan absennya Marc Marquez, Ducati gagal membawa pembalapnya menjadi juara MotoGP 2020.
Sebenarnya Ducati tidak gagal 100% sih, karena berhasil membawa pulang gelar konstruktor.
Tapi di MotoGP gelar konstruktor tidak cukup bergengsi seperti di F1, gelar juara pembalaplah yang lebih berharga dari apapun.
Makanya itu Ducati masih sangat tidak puas meski sudah meraih gelar konstruktor.
Baca Juga: Mercedes Akui Gagal Maksimalkan Pengembangan Sistem DAS di F1 2020
Sporting Director Ducati, Paolo Ciabatti, menilai ketidakmampuan pembalap jadi alasan utama kegagalan di 2020.
"Sayang sekali, kami melewatkan kesempatan pertama yang sangat berharga," kata Ciabatti dilansir GridOto.com dari Paddock-GP.com.
Menurut Ciabatti, motor Ducati sudah sangat kompetitif hampir di tiap balapan.
Jadi pertarungan di kelompok depan hampir selalu melibatkan pembalap Ducati.
Buktinya, gelar konstruktor bisa diraih di MotoGP 2020 ini.
Editor | : | Eka Budhiansyah |
Sumber | : | Paddock-GP.com |
KOMENTAR