GridOto.com - Meski tak sebanyak musim-musim sebelumnya, terjadi beberapa crash yang cukup fenomenal sepanjang MotoGP 2020.
Selain crash Marc Marquez yang terjadi pada balapan MotoGP Spanyol 2020, crash yang paling menyita perhatian tentu saja yang terjadi pada MotoGP Austria 2020 di Red Bull Ring.
Crash terjadi di lap 9, tepatnya pada tikungan 2 dan 3 Red Bull Ring.
Kejadian bermula ketika Franco Morbidelli dan Johann Zarco tiba-tiba tabrakan secara aneh menjelang tikungan ke-3.
Baca Juga: Galang Hendra Gabung Ten Kate di WorldSSP 2021, Tim yang Pernah Dihuni Pembalap-pembalap Top
Terlihat dalam tayangan bahwa Zarco menutup racing line Morbidelli di tikungan 2 secara tiba-tiba sehingga crash tak bisa dihindarkan.
Keduanya crash di tikungan 2 yang sedikit belok ke kiri, lalu kedua motor kembali masuk ke trek pada tikungan 3 ke kanan dalam kecepatan tinggi dan dengan kondisi rusak beterbangan.
Valentino Rossi dan Maverick Vinales hampir saja terkena puing motor Morbidelli dan Zarco yang terlibat crash.
Kalau kena bisa bahaya buat Rossi dan Vinales karena kepalanya hampir saja terhantam puing motor.
Orang bisa meninggal dunia jika dihantam motor yang saat itu melaju lebih dari 200 km/jam.
Baca Juga: Pengakuan Lewis Hamilton Turun Berat Badan Drastis Karena Covid-19
Yellow flag langsung berkibar diikuti red flag tanda balapan harus dihentikan sementara.
Morbidelli tampak kesakitan sementara Zarco bisa kembali ke paddock.
Pembalap keturunan Brasil ini ditandu keluar trek.
Balapan dilanjutkan lagi dalam 20 lap lagi, dengan grid sesuai di posisi pembalap lap ke-8.
Usai balapan, berbagai kritikan diterima Johann Zarco.
Baca Juga: Dari Ducati ke Ducati, Tito Rabat Resmi Balapan di WorldSBK 2021
Bahkan The Doctor yang hampir meregang nyawa juga bilang bahwa Zarco sengaja menutup line Morbidelli.
Bahkan Morbidelli sampai menyebut Zarco sebagai setengah pembunuh.
Zarco sendiri mengalami sedikit cedera usai crash ini dan dihukum start dari pit lane karena insiden ini.
Editor | : | Ditta Aditya Pratama |
Sumber | : | MotoGP.com |
KOMENTAR