Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Sepele, Ini Dua Hal Penyebab Bocor Halus di Pelek Motor Ban Tubeless

Muhammad Farhan - Selasa, 22 Desember 2020 | 13:40 WIB
Perbandingan pentil ban baru (atas) dan lama yang sudah karatan dan getas (bawah)
Farhan
Perbandingan pentil ban baru (atas) dan lama yang sudah karatan dan getas (bawah)

GridOto.com – Ternyata sepele, ini dua hal penyebab terjadinya gejala bocor halus di pelek motor yang menggunakan ban tubeless.

Tidak seperti bocor akibat tertusuk benda tajam, ada beberapa hal penyebab bocor halus di motor sehingga lebih sulit dideteksi dan diatasi.

Jika kondisi ban yang terpasang sudah botak atau retak, maka ada kemungkinan bocor halus disebabkan karena faktor ban.

Namun kalau kondisi ban yang terpasang masih baru, kemungkinan besar penyebabnya dari pentil ban atau pelek.

Baca Juga: Enggak Perlu ke bengkel, Begini Cara Cek Kampas Rem Cakram Sendiri

“Karet dudukan pentil ban tubeless ke pelek bisa getas dan retak, sehingga mengakibatkan angin ban bocor dari bagian tersebut,” ungkap Arie Soetrisno, staf bengkel Ree Ban Motor, Lebak Bulus, Jakarta Selatan.

Kemudian dari bagian pelek motor, ternyata adanya endapan kotoran atau karat yang menempel bisa menyebabkan terjadinya bocor halus juga.

Bersihkan dinding dalam pelek motor pakai amplas, untuk membersihkan sisa kotoran dan cairan anti bocor
Farhan
Bersihkan dinding dalam pelek motor pakai amplas, untuk membersihkan sisa kotoran dan cairan anti bocor

“Pernah ada yang seperti ini, gejala bocor halus langsung teratasi setelah dinding bagian dalam pelek dibersihkan pakai air dan amplas halus,” lengkapnya.

Penyebab dinding pelek kotor atau karat sendiri bisa disebabkan dari uap air yang masuk saat isi angin maupun penggunaan cairan anti bocor yang lama tidak diganti berkala.

Baca Juga: Tips Simpel Mengatasi Baut Box Filter yang Selek, Enggak Perlu ke Bengkel

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



REKOMENDASI HARI INI

YANG LAINNYA

KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa