GridOto.com - Scuderia Ferrari telah bersiap menyambut musim balapan untuk F1 2021 bersama pembalap baru mereka, Carlos Sainz.
Pembalap asal Spanyol itu telah memulai hari pertamanya bersama tim Ferrari di markas mereka yang terletak di Maranello, Italia pada Sabtu (19/12/2020).
"Ini adalah hari yang istimewa, saya tidak akan melupakannya dalam hidup saya," ujar Carlos Sainz, dikutip GridOto.com dari Marca.com.
Selama akhir tahun 2020, Sainz akan banyak menjalani latihan di mobil simulasi dan dijadwalkan menjalani tes pada Januari dengan mengendarai mobil tahun 2018 di Sirkuit Fiorano untuk membiasakan diri dengan kontrol, radio, analisis data, prosedur mesin, dan seting mobil.
Baca Juga: Sergio Perez Resmi Jadi Pembalap Tim Red Bull di F1 2021, Alex Albon Dapat Tugas Baru. Apa Itu?
"Saya benar-benar siap dan sangat termotivasi untuk tantangan baru. Saya akan berada di sini awal Januari untuk bekerja keras dan membantu tim bergerak ke arah yang benar," imbuhnya.
Kepala tim Ferrari, Mattia Binotto mengatakan musim 2020 menjadi salah satu musim terburuk bagi tim asal Italia itu.
Namun dengan pembalap baru, Binotto optimis untuk membawa perubahan positif pada F1 2021 meski dengan adanya pembekuan mesin untuk menghemat biaya karena pandemi Covid-19.
"Kami akan memiliki mesin yang bagus dan kami akan kompetitif lagi," ujar Mattia Binotto.
Baca Juga: Ditinggal Carlos Sainz, McLaren Kasih Video Menyentuh ke Ferrari
Binotto juga berharap dengan duet Charles Leclerc dan Carlos Sainz bisa membuat Ferrari kembali kuat untuk memperebutkan gelar kontruktor.
Untuk diketahui, Carlos Sainz akan membela Ferrari setidaknya selama dua tahun.
"Kami telah banyak bersaing dengan Mercedes, kecuali tahun ini. Jadi target kami adalah untuk kembali ke papan atas setidaknya bisa mendapat posisi ketiga," ujarnya, mengingat Ferrari hanya berada di urutan ke-6 tahun ini.
Baca Juga: Bos Tim Alfa Romeo Bingung, Kok Ferrari Menempatkan Mick Schumacher ke Tim Haas. Ada Apa Nih?
Meski demikian, Mattia Binotto menganggap tahun 2021 sebagai tahun transisi.
Ia mengaku pihaknya juga berfokus untuk 2022 dengan beberapa perubahan regulasi Formula 1.
"Kami berharap Carlos beradaptasi dengan cepat. Dia adalah pembalap yang cepat dan kuat serta telah mengalami banyak pengalaman dengan beberapa tim yang berbeda," tuturnya.
"Carlos akan banyak membantu kami menjadi lebih kuat sejak 2021," pungkasnya.
Editor | : | Eka Budhiansyah |
Sumber | : | Marca.com |
KOMENTAR