GridOto.com - Mobil menggunakan sistem injeksi dibekali ECU (Electronic Control Unit) sebagai otak yang mengatur manajemen mesin.
ECU merupakan rangkaian elektronik yang di dalamnya terdapat software yang bertugas memerintahkan komponen mesin agar bekerja dengan semestinya.
Untuk meningkatkan performa mesin banyak pemilik mobil yang mengganti ECU standar dengan ECU stand alone aftermarket.
Lalu apa kelebihan ECU stand alone aftermarket dibanding bawaan mobil?
Saat GridOto.com bertanya ke Luckas Dwinanda dari bengkel spesialis Engine+ Motorsports, dirinya menyebutkan bahwa ECI stand alone aftermarket memilki banyak kelebihan.
Baca Juga: DFSK Glory 580 Turbo CVT Enggak Kuat Nanjak, Remap ECU bisa Jadi Obat?
"ECU stand alone seperri Haltec atau Motec dan lain-lainnya bisa menampilkan semua parameter mesin," buka Luckas.
"Baik itu timing injektor, debit semprotan injektor, throttle response, timing pengapian, dan semua sensor-sensor di mesin," tambahnya.
Semua hal ini bisa di setting sesuai dengan kemauan dan kebutuhan dari mesin itu sendiri.
Editor | : | Dwi Wahyu R. |
KOMENTAR