GridOto.com – Max Verstappen sering disebut akan jadi pembalap tim Mercedes. Namun tampaknya peluang itu tertutup setelah apa yang terjadi pada F1 Sakhir 2020 pekan lalu.
Pembalap Belanda, Max Verstappen telah membela tim Red Bull sejak 2015, tetapi hanya meraih sedikit kesuksesan.
Pembalap Belanda itu telah memenangkan sembilan balapan, tetapi tidak pernah benar-benar bersaing memperebutkan gelar juara dunia.
Banyak penggemar ingin melihat penampilan Max Verstappen dengan tim Mercedes, sayangnya peluang itu tampaknya telah berkurang setelah F1 Sakhir 2020, Minggu (6/12) lalu.
Penyebabnya, George Russell yang tampil luar biasa pada debutnya untuk tim Mercedes.
George Russell yang aslinya pembalap tim Williams, menjadi pembalap pengganti Lewis Hamiton yang absen karena positif Covid-19.
Mengemudikan mobil Lewis Hamilton, pembalap Inggris berusia 22 ini hampir memenangkan balapan F1 Sakhir 2020.
Tentu saja, penampilan George Russell itu telah membawa perubahan tertentu pada citra masa depan.
Seolah pintu di tim Mercedes sekarang sepertinya tertutup untuk Max Verstappen.
Baca Juga: Apa Penyebab George Russell Gagal Menang di F1 Sakhir 2020? Ini Penjelasan Tim Mercedes
Dikutip GridOto.com dari gpblog.com, karena performa Russell yang tangguh, Auto, Motor und Sport kini menyatakan bahwa Verstappen mungkin harus menjadi juara dunia bersama tim Red Bull Racing.
Verstappen sudah memiliki kontrak hingga 2023, tapi Mercedes sepertinya selalu jadi pilihan.
Namun menurut media Jerman itu, Mercedes sama sekali tidak membutuhkan Max Verstappen.
Karena Mercedes telah memiliki Lewis Hamilton yang mampu meraih kemenangan dan gelar, serta George Russell telah terbukti menjadi masa depan tim.
Ini membuat Max Verstappen harus melakukan segala kemungkinan untuk membawa Red Bull ke puncak.
Editor | : | Fendi |
Sumber | : | gpblog.com |
KOMENTAR