Prestige Motorcars Beli Sebagian Saham Renault Indonesia, Segera Jual Mobil Listrik?

Gridoto.com - Prestige Motorcars resmi melakukan kerjasama dengan PT Maxindo Renault Indonesia (MRI) dalam menggarap segmen Mass Market Passenger Car di Indonesia.

Dalam kerjasama ini, Prestige Motorcars membeli sebagian kepemilikan saham Renault di Indonesia dan telah dilakukan penandatanganan pada Kamis (3/12/2020) di kantor pusat MRI, Pluit, Jakarta Utara.

"Saya berharap, dengan bergabungnya Prestige Motorcars di dalam MRI mampu menambahkan pengalaman dan warna yang berbeda kepada masyarakat Indonesia dalam memilih mobil idamannya, baik untuk personal maupun untuk keluarga,” ucap Andrew Limbert, Chief Executive Officer MRI dalam keterangan resminya, Senin (7/12/2020).

Persentase saham yang dibeli Prestige Motorcars untuk tahap awal sebanyak 25 persen, tapi seiring berjalannya waktu akan terus meingkat tergantung dari berbagai aspek yang sudah disepakati kedua pihak.

Baca Juga: Intip Kemewahan Toyota Century, 'Rolls-Royce' Versi Asia yang Dijual di Indonesia

Dengan terciptanya kemitraan ini, nantinya akan ada beberapa perubahan strategi yang dilakukan demi memberikan layanan prima kepada konsumen Indonesia.

Beberapa hal-hal strategis yang akan di lakukan antara lain menciptakan Renault Used Car Sales, peningkatan layanan 3S, serta Smart Communication yaitu penggabungan digital social media dan konvensional.

Istimewa

Penanda tanganan perjanjian kerja sama antara Prestige Motorcars dengan Maxindo Renault Indonesia

Selain itu, aliansi ini juga akan berfokus terhadap mobil listrik serta menjadikan Renault EV model sebagai penarik minat dan kesadaran konsumen di Tanah Air.

Rudy Salim, selaku Presiden Direktur Prestige Motorcars menyatakan, dirinya yakin aliansi strategis ini akan menghasilkan keuntungan untuk perkembangan bisnis Renault di Indonesia.

Baca Juga: Renault Luncurkan Triber MCJ, Varian Khusus untuk Pasar Indonesia

Ditambah lagi Prestige Motorcars memiliki reputasi yang baik di dunia otomotif Tanah Air, khususnya untuk pasar mobil premium.

"Ke depannya kami akan melakukan penetrasi secara masif di pasar Indonesia, engage dengan kelas menengah dan milenial, serta memberikan pengalaman layaknya konsumen luxury premium car. Kami juga akan sangat serius menggarap pasar mobil listrik Renault di Indonesia," kata Rudy.