Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

F1 2021

Tahun Depan Diperkuat Dua Pembalap Rookie, Begini Strategi Tim Haas

Fendi - Kamis, 3 Desember 2020 | 22:15 WIB
Mick Schumacher dipercaya bos tim Haas, Gunther Steiner sebagai pembalapnya untuk musim F1 2021
Twitter/HaasF1Team
Mick Schumacher dipercaya bos tim Haas, Gunther Steiner sebagai pembalapnya untuk musim F1 2021


GridOto.com – Pada musim balap F1 tahun depan, tim Haas diperkuat dua pembalap pemula (rookie) Mick Schumacher dan Nikita Mazepin. Ternyata begini strategi tim asal Amerika itu.

Setelah tidak memperpanjang kontrak Romain Grosjean dan Kevin Magnussen, untuk tahun depan tim Haas bertekad akan mengandalkan pembalap pemula atau rookie.

Bos tim Haas, Gunther Steiner telah memilih Nikita Mazepin menunjuk Mick Schumacher yang saat ini sedang berkompetisi di balap Formula 2.

Ada alasan tersendiri bagi tim yang dimiliki oleh penguasaha asal Amerika Serikat, Gene Haas ini dengan mengandalkan dua pembalap pemula pada F1 2021.

Baca Juga: Jadi Pembalap F1 Tim Haas Tahun Depan, Mick Schumacher Dibantu Ferrari?

Dikutip GridOto.com dari grandpx.news, setelah Gene Haas terbuka untuk menandatangani dua pendatang baru, Gunther Steiner mengatakan, "Saya menginginkan seseorang dari Formula 2, bukan kelas di bawah yang akan terlalu berbahaya bagi saya."

Pembalap Rusia, Nikita Mazepin akan memulai debutnya di balap F1 tahun 2021 bersama tim Haas
Twitter/HaasF1Team
Pembalap Rusia, Nikita Mazepin akan memulai debutnya di balap F1 tahun 2021 bersama tim Haas

Setelah mendapatkan Nikita Mazepin, tim Haas mengumumkan Mick Schumacher sebagai pembalapnya usai berbicara dengan bos tim Ferrari, Mattia Binotto.

Karena Mick Schumacher adalah pembalap junior Ferrari yang menjadi member di Ferrari Driver Academy.

Baca Juga: Resmi! Nikita Mazepin Jadi Pembalap Tim Haas di F1 2021

Termasuk pembicaraan ke depannya tentang bagaimana timnya dapat memberikan pengalaman terbaik mereka.

“Kami juga menunjukkan bahwa kami memiliki keberanian untuk mencoba sesuatu,” tambah Gunther Steiner.

“Tapi orang-orang yang turun di Formula 2 lebih siap daripada sepuluh tahun lalu,” sebutnya mengenai asal kedua pembalapnya nanti.

“Saya belum menghabiskan banyak waktu dengan Mick, karena larangan Corona, tapi dia adalah anak muda yang sangat sopan dan dewasa yang terpenting sangat cepat," ungkapnya.

Baca Juga: Mick Schumacher Jadi Pembalap F1 Tim Haas, Ini Daftar Pembalap F1 2021, Masih Ada 3 Tempat Kosong

Steiner mengatakan pemilik tim Gene Haas memiliki kekhawatiran pada awalnya tentang rencana memakai semua pembalap rookie, tetapi akhirnya setuju dengan Steiner bahwa tim perlu mengejar "strategi jangka panjang".

"Setelah Concorde Agreement ditandatangani dan jelas akan kami lanjutkan, kami memikirkan bagaimana kami bisa kembali ke bentuk lama kami mulai 2018," ucap Gunther Steiner.

“Kadang-kadang Anda harus mundur selangkah untuk maju ke dua (langkah),” pungkas pria yang lahir di Italia, 55 tahun lalu.

Editor : Fendi
Sumber : grandpx.news

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



REKOMENDASI HARI INI

Chery J6 Edisi Batik Cuma Ada Satu di Indonesia, Enggak Semua Orang Bisa Punya

KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa