Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Terlalu Sering Pakai Cairan Carbon Cleaner Apa Bisa Merusak Mesin?

Ryan Fasha - Sabtu, 5 Desember 2020 | 09:00 WIB
permukaan kepala piston ditumpuki kerak karbon
Ryan/GridOto.com
permukaan kepala piston ditumpuki kerak karbon

GridOto.com - Penggunaan carbon cleaner idealnya dilakukan setiap beberapa kali ganti oli mesin.

Misalnya penggantian oli mesin dilakukan setiap 5.000 km maka carbon cleaner bisa dilakukan setiap 15.000 km.

Nah, kalau penggunakan carbon cleaner ini lebih sering seperti setiap 5.000 km itu gimana dampaknya pada mesin?

Apakah terlalu sering menggunakan carbon cleaner malah akan merusak mesin mobil?

Kuntarto Rahmat, pemilik bengkel Goebuk Tune-up, menjawab pertanyaan tersebut.

Busi direndam carbon cleaner
Ryan/Gridoto.com
Busi direndam carbon cleaner

Baca Juga: Alasan Mengapa Carbon Cleaner Tipe Foam Lebih Aman Bagi Jeroan Mesin

"Cairan carbon cleaner yang baik itu enggak merusak komponen internal mesin," buka Kuntarto Rahmat.

Cairan carbon cleaner yang baik itu tidak memiliki kandungan zat asam (acid) dan amonia sehingga aman buat mesin bila sering digunakan.

"Namun, sebenarnya penggunaan carbon cleaner terlalu sering itu mubazir karena kerak karbon belum terlalu banyak," tambah pria yang bengkelnya di Jatinegara, Jakarta Timur.

Editor : Dwi Wahyu R.

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



REKOMENDASI HARI INI

Lagi Cari MPV Irit? Konsumsi BBM Grand New Toyota Avanza 1.3 2015 Cuma Segini

KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa