GridOto.com - Polres Metro Jakarta Utara berhasil meringkus para pelaku pencurian interior mobil dengan cara memecahkan kaca.
Dalam aksinya, komplotan ini mengincar mobil yang terparkir di tempat umum dengan kondisi pengawasan yang minim.
Salah satu yang menjadi korban aksi kriminal ini ialah pemilik Honda HR-V berinisial RP, yang mana mobilnya dibobol saat parkir di GOR Tanjung Priok, Jakarta Utara.
Berdasarkan keterangan polisi, pelaku hanya membutuhkan waktu 10 hingga 15 menit untuk melancarkan aksinya.
Mulai dari memecahkan kaca hingga merampas beberapa komponen yang ada di interior mobil seperti blower Air Conditioner (AC), spidometer, audio dan lainnya.
Lantas, berapa estimasi kerugian yang ditanggung oleh pemilik Honda HR-V terkait kasus tersebut?
Syaifur Rohman, selaku Service Advisor Honda Permata Hijau di Jakarta Selatan mengatakan, setiap komponen memiliki harga yang bervariatif tergantung dari tipe mobil itu sendiri.
Ia mencontohkan, untuk audio Honda HR-V tipe 1.5 S 2017 saja memiliki banderol Rp 3.357.200.
"Sedangkan dashboard Assy Rp 7.379.900, spidometer Rp 8.078.400 dan heater control mulai Rp Rp 1.093.400 sampai Rp 3.389.100," kata Syaifur kepada GridOto.com, Selasa (1/12/2020).
Sementara itu Jehan Auda Adji Prakasa, selaku Service Manager Honda Pondok Indah memberikan kisaran harga untuk komponen Honda HR-V tipe lainnya.
Ia menyampaikan, untuk pengantian kaca depan kanan maupun kiri Honda HR-V tipe 1.5 E CVT 2015-2018, pemilik harus merogoh kocek sebesar Rp 345.000.
"Sedangkan spidometer Rp 8.084.400, dashboard Rp 7.385.900, blower AC Rp 1.585.800, dan audio Kenwood/JVC Rp 6.266.700," bebernya.
Lebih lanjut, Jehan menjelaskan kalau Honda HR-V tipe 1.8 Prestige terdapat perbedaan harga untuk komponen audionya.
"Yang 1.8 Prestige lebih mahal di Audio Panasonic, yakni Rp 7.890.000. Harga sudah include PPN ya," sebut Jehan.
Jehan menambahkan, semua komponen yang diambil dalam kasus pencurian pecah kaca mobil tersebut merupakan slow moving atau memiliki umur pakai yang panjang.
"Sehingga mesti dipesan terlebih dahulu, untuk estimasi waktu pemesanan 3 sampai 4 hari (inden). Pengerjaan yang paling lama bongkar pasang dashboard, untuk jasanya Rp 1,5 juta," bebernya.
Baca Juga: Dokter Tirta Jadi Korban Maling Pecah Kaca, BMW E60 Dibobol, Dokumen Covid-19 Raib
Sementara untuk estimasi kerugian Honda HR-V tipe 1.5 S yang menjadi korban pencurian pecah kaca, ditaksir mencapai Rp 21.753.900 dan sudah termasuk jasa bongkar pasang.
Berikut rincian harga komponen interior Honda HR-V yang menjadi incaran pencuri dengan modus pecah kaca, dihimpun dari dealer resmi Honda Permata Hijau dan Pondok Indah, Jakarta Selatan.
Tipe | Spidometer | Dashboard | Heater Control |
HR-V 1.5 S | Rp 8.078.400 | Rp 7.379.900 | Rp 1.093.400 - Rp 3.389.100 |
HR-V 1.5 E | Rp 8.084.400 | Rp 7.385.900 | Rp 1.093.400 - Rp 3.389.100 |
HR-V 1.8 Prestige | Rp 8.078.400 | Rp 7.709.000 | Rp 5.989.500 |
Tipe | Audio | Kaca Depan (Kanan/Kiri) |
HR-V 1.5 S | Rp 3.357.200 | Rp 345.000 |
HR-V 1.5 E | Rp 6.266.700 | Rp 345.000 |
HR-V 1.8 Prestige | Rp 7.890.000 | Rp 375.100 |
Editor | : | Muhammad Ermiel Zulfikar |
KOMENTAR