GridOto.com - Masih terjadi pencurian modus pecah kaca mobil yang terjadi di Tanjung Priok, Jakarta Utara.
Dari berbagai sumber Honda HR-V yang terparkir di GOR Tanjung Priok menjadi korban pencurian modus pecah kaca yang kehilangan head unit dan panel instrumen.
Pencurian modus pecah kaca mobil kerap kali terjadi, bagaimana mencegah agar tidak terjadi?
Sony Susmana, Training Director Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI) menekankan salah satu yang dapat meminimalisir risiko pencurian modus pecah kaca mobil adalah posisi dan lokasi parkir yang aman.
"Tempat parkir yang aman adalah yang mudah terlihat dan terlindungi," tutur Sony kepada GridOto.com.
Baca Juga: Pencurian Modus Pecah Kaca Mobil, Ini Faktor Penyebabnya
Yang dimaksud tempat parkir aman adalah posisi mobil yang strategis dan dekat dengan kerumunan.
Lokasi ini dinilai Sony mudah dipantau banyak saksi mata sehingga menyulitkan pelaku untuk melakukan tindak pencurian.
"Lokasi parkir yang terlindungi adalah yang memenuhi standar keamanan dan dijamin oleh pengelola atau retribusi parkir setempat," terang Sony.
Dimana lokasi parkir yang memenuhi standar keamanan sudah terdapat kamera CCTV, ada satuan keamanan khusus menjaga lokasi parkir, atau gate system keluar masuk mobil.
Baca Juga: Kaca Mobil Pecah Dibobol Maling, Ini yang Mesti Dilakukan
"Memang biaya parkir sudah ditentukan dan cenderung mahal, tapi keamanan lebih dijamin," ujar Sony.
Sony melihat pemilihan lokasi parkir yang tepat memperkecil niat pelaku untuk melakukan pencurian.
"Setidaknya pemasangan aksesori berharga di dalam mobil tetap terjamin keamanannya, serta tidak meninggalkan barang berharga di dalam mobil," tegas Sony.
Editor | : | Dwi Wahyu R. |
KOMENTAR