GridOto.com - Tim Aprilia Racing sempat mencoba merekrut pembalap Moto2, Joe Roberts untuk menjadi pengganti Andrea Iannone di MotoGP 2021 mendatang.
Sayangnya, Joe sudah lebih dulu menandatangi kontrak untuk membela tim Italtrans Racing pada ajang Moto2 musim 2021 mendatang.
Dengan kondisi tersebut, tidak mengherankan jika pria berkebangsaan Amerika Serikat itu memilih untuk menolak tawaran tim Aprilia Racing.
Selain penolakan, tim pabrikan Italia ini ternyata juga mendapatkan kritikan pedas dari pengamat MotoGP, Carlo Pernat.
Baca Juga: Gagal Rekrut Pembalap Moto2, Aprilia Akan Tentukan Pembalap Kedua di Awal Tahun 2021
Menurutnya, cara yang dilakukantim Aprilia Racing ketika merekrut Joe Roberts dirasa terlalu serampangan.
Sebab, mereka mencoba merekrut pembalap asal Amerika Serikat tersebut tanpa adanya perbincangan dengan manajemen tim Italtrans Racing terlebih dahulu.
"Mereka (tim Aprilia Racing) seharusnya berbicara dulu dengan tim Italtrans Racing, baru kemudian ke pembalapnya," jelas Pernat, dikutip GridOto.com dari Motosan.es.
Jika saja tim asal Italia itu mau berbicara dengan manajemen Italtrans Racing, mungkin hasilnya bisa berbeda.
Baca Juga: Pengamat Kondang MotoGP Memprediksi MotoGP 2021, Sebut Pembalap Ini Layak Jadi Juara Dunia!
Namun faktanya, tim Aprilia Racing tidak melakukannya yang mana membuat Pernat murka pada mereka.
"Aprilia Racing berada di situasi ini karena kesalahan mereka sendiri. Tapi sekarang, mereka justru diberi izin untuk mencari pembalap pengganti," tutup Pernat.
Editor | : | Fendi |
Sumber | : | Motosan.es |
KOMENTAR